La Mezquita
Edisi: 05/33 / Tanggal : 2004-04-04 / Halaman : 154 / Rubrik : CTP / Penulis : Mohamad, Goenawan , ,
Cordoba, sayup-sayup sampai
-- Federico Garcia Lorca
PADA suatu hari di tahun 1152, Ibn Rushd dipanggil menghadap Amir Abu Yaqub Yusuf di Marrakesh, ibu kota Maroko waktu itu. Ia tak tahu kenapa. Ketika itu umurnya baru 27. Tapi ia memang istimewa: ia lahir serta tumbuh di Cordoba, pusat kecerdasan di Eropa pada abad ke-12, dan ia dibesarkan di keluarga yang terpelajar....
Maka ke Marrakesh ia datang. Di ruang dalam istana, dilihatnya Baginda sedang berdua dengan Ibn Tufail, filosof dan pengarang Hayy ibn Yaqzan, sebuah fiksi alegoris yang berabad-abad kemudian dianggap mengilhami Robinson Crusoe. Ibn Tufail juga gurunya di bidang filsafat. Hari itu rupanya dia ingin memperkenalkan Ibn Rushd.
Tak disangka, sang Amir memulai perkenalan dengan bertanya, "Bagaimana pendapat para filosof tentang surga? Abadikah, dan adakah awalnya?"
Ibn Rushd terenyak. "Aku tercekam rasa takut," katanya mengenang, "Aku bingung."
Mungkin sadar ia membuat gentar pemuda itu, Baginda pun berpaling ke Ibn Tufail. Segera diskusi berkembang, dengan kutipan yang tangkas dari karya Plato, Aristoteles, dan para pakar theologi muslim. Ibn…
Keywords: -
Artikel Majalah Text Lainnya
Xu
1994-05-14Cerita rakyat cina termasyhur tentang kisah percintaan xu xian dengan seorang gadis cantik. nano riantiarno…
Zlata
1994-04-16Catatan harian gadis kecil dari sarajevo, zlata. ia menyaksikan kekejaman perang. tak jelas lagi, mana…
Zhirinovsky
1994-02-05Vladimir zhirinovsky, 47, banyak mendapat dukungan rakyat rusia. ia ingin menyelamatkan ras putih, memerangi islam,…