Dolar Tambahan Untuk Akuntan
Edisi: 47/21 / Tanggal : 1992-01-18 / Halaman : 23 / Rubrik : EB / Penulis : BK
GEDUNG-GEDUNG megah yang menjulang di kawasan strategis, baik di Jakarta
maupun di beberapa kota besar di Indonesia, belumlah menjamin gemuknya
pemasukan pajak bumi dan bangunan (PBB). Hal ini terlihat dari target
penerimaan PBB dalam RAPBN 1992-93, yang dipatok di bawah Rp 1 trilyun, atau
persisnya Rp 990 milyar saja. Berarti, Pemerintah memang hanya mengharapkan
kenaikan sekitar 18% (Rp 151 milyar).
; Padahal, pertumbuhan gedung-gedung pencakar langit di Jakarta begitu pesat. Di
kawasan segi tiga emas saja, yang harga tanahnya per meter Rp 2 juta,
sedikitnya 60 gedung mengisi areal sekitar 1,32 juta m2. Entah berapa nilai
bangunan itu, jika ongkos sewa per bulannya saja kini sekitar Rp 40 ribu/m2.
Dan masih ada 11 gedung perkantoran yang tengah dibangun, sementara tahun depan
akan muncul enam gedung lagi.
; Lebih dari itu, rumah mewah tak habis-habisnya dibangun di…
Keywords: -
Artikel Majalah Text Lainnya
SIDANG EDDY TANSIL: PENGAKUAN PARA SAKSI ; Peran Pengadilan
1994-05-14Eddy tansil pembobol rp 1,7 triliun uang bapindo diadili di pengadilan jakarta pusat. materi pra-peradilan,…
Seumur Hidup buat Eddy Tansil?
1994-05-14Eddy tansil, tersangka utama korupsi di bapindo, diadili di pengadilan negeri pusat. ia bakal dituntut…
Sumarlin, Imposibilitas
1994-05-14Sumarlin, ketua bpk, bakal tak dihadirkan dalam persidangan eddy tansil. tapi, ia diminta menjadi saksi…