Janji Simpatik Satgas Partai Politik

Edisi: 01/33 / Tanggal : 2004-03-07 / Halaman : 41 / Rubrik : NAS / Penulis : Sudrajat , ,


DUA ribuan orang berikut satuan tugas (satgas) sebuah partai beraliran Islam sedang berbaris berarak-arakan. Dari ujung lain, ribuan pengikut beserta satgas partai berpaham nasionalis bergerak maju. Lalu, di satu persimpangan, mereka bertemu. Karena merasa sama berhak melaluinya lebih dulu, mereka sama ngotot. Bentrok pun pecah dan nyaris berdarah-darah.

Kesiapan tempur antarparpol bahkan telah memasuki babak lebih mengerikan. Konon, seribu golok telah dipesan ditambah 200-300 pedang. Ada pula yang menelan ratusan gotri (biji di dalam as roda sepeda), yang konon mampu mengebalkan tubuh.

Tapi itu dulu, menjelang Pemilu 1999. Kini, mendekati Pemilu 2004, situasi mulai berubah. Massa dan satgas partai peserta pemilu kabarnya bertekad lebih santun, simpatik, dan menghindari kekerasan. Benarkah?

Jumat pekan lalu, di depan…

Keywords: -
Rp. 15.000

Artikel Majalah Text Lainnya

S
Setelah Islam, Kini Kebangsaan
1994-05-14

Icmi dikecam, maka muncul ikatan cendekiawan kebangsaan indonesia alias icki. pemrakarsanya adalah alamsjah ratuperwiranegara, yang…

K
Kalau Bukan Amosi, Siapa?
1994-05-14

Setelah amosi ditangkap, sejumlah tokoh lsm di medan lari ke jakarta. kepada tempo, mereka mengaku…

O
Orang Sipil di Dapur ABRI
1994-05-14

Sejumlah pengamat seperti sjahrir dan amir santoso duduk dalam dewan sospol abri. apa tugas mereka?