Amuk Dongkol Di Sekupang
Edisi: 12/22 / Tanggal : 1992-05-23 / Halaman : 85 / Rubrik : KRI / Penulis : GTR
RASA jengkel terkadang mengundang nekat. Contohnya adalah Muhammad Ali. Kini
ia mendekam di sel tahanan Polres Batam, Riau. Bersama enam temannya, yang
biasa mengirim Tenaga Kerja Indonesia (TKI) secara gelap ke Malaysia itu, Ali
dituduh beringas membantai Sersan Kepala Asril dan Sersan Satu Agus Ariwibowo.
Adam sebagai nakhoda juga menjadi korban perbuatan mereka.
; Kemudian ketiga mayat itu dilempar ke tengah laut. "Kami jengkel karena
Sersan Asril suka memeras kami," kata Muhammad Ali, di depan pemeriksanya.
Konon Asril, anggota Sabhara Polres Batam, suka memeras para tekong boat dan
pengirim TKI gelap dari Batam ke Johor, Malaysia. Belakangan disebut upeti
yang diminta Asril itu, katanya, makin besar. "Inilah yang membuat Ali dan
kawannya mendongkol, dan sepakat menghabisi Asril," kata sumber TEMPO di
Polres Batam.
; Seperti diakui Muhammad Ali di depan petugas, sebelum hari H pembunuhan itu,
mereka beberapa kali mengadakan pertemuan di Kelong, Belakangpadang, Batam.
Rapat yang dihadiri sejumlah tekong akhirnya sepakat untuk menghabisi Sersan
Kepala Asril.…
Keywords: -
Artikel Majalah Text Lainnya
Genta Kematian di Siraituruk
1994-05-14Bentrokan antara kelompok hkbp pimpinan s.a.e. nabanan dan p.w.t. simanjuntak berlanjut di porsea. seorang polisi…
Si Pendiam Itu Tewas di Hutan
1994-05-14Kedua kuping dan mata polisi kehutanan itu dihilangkan. kulit kepalanya dikupas. berkaitan dengan pencurian kayu…
KEBRUTALAN DI TENGAH KITA ; Mengapa Amuk Ramai-Ramai
1994-04-16Kebrutalan massa makin meningkat erat kaitannya dengan masalah sosial dewasa ini. diskusi apa penyebab dan…