Bertahan Melawan Talasemia

Edisi: 48/33 / Tanggal : 2005-01-30 / Halaman : 86 / Rubrik : KSH / Penulis : Widowati, Utami , Bintariadi, Bibin ,


USIANYA melaju lebih cepat ketimbang perkembangan tubuhnya. Andika Syahrir Ramadhan sudah berumur 17 tahun, tapi lihatlah tubuh dan wajahnya, ia lebih mirip bocah berusia sepuluh tahun. Arek Malang, Jawa Timur, ini hanya memiliki tinggi badan sekitar 1 meter dan bobot 20 kilogram. Perutnya buncit, wajahnya pucat, dan warna putih mendominasi kelopak matanya.

Syahrir hanya bisa berharap dokter di Rumah Sakit Panti Waluyo, Malang, tempat ia dirawat, bisa menghapus segala penderitaannya. Senin pekan lalu, ia tampak duduk di teras bangsal kelas tiga di rumah sakit ini. Di lengan tangannya menancap sebuah jarum suntik infus yang ditutupi plester, mengalirkan sekantong darah, tetes demi tetes. Sudah sepekan di rumah sakit, dia masih sering merasakan gatal-gatal. Itu sebabnya sekujur tubuhnya terdapat luka bekas garukan. ”Tubuh saya juga lemas dan kepala sering pusing,” ujarnya.

Penyakit yang diderita Syahrir biasa disebut talasemia. Inilah penyakit genetis alias keturunan yang menyerang…

Keywords: -
Rp. 15.000

Artikel Majalah Text Lainnya

A
Awas, Olahraga dan Rapuh Tulang
1994-05-14

Olahraga keras dan berlebihan bisa mengakibatkan rapuh tulang. pelari maraton, pebalet, atlet dayung, dan pelatih…

D
Dari Mana Raja Singa di Wamena?
1994-04-16

Banyak penduduk pedalaman irian jaya ditemukan mengidap penyakit kelamin. sejumlah pria pernah diundang "pesiar" ke…

C
Cangkok Cara Tegalrejo
1994-04-16

Rumah sakit tegalrejo semarang mencatat sukses mencangkok sumsum penderita talasemia. tanpa transfusi, pasien bisa hidup…