Dokter-dokter Tanpa Alat Pelindung
Edisi: Edisi / Tanggal : 2020-05-16 / Halaman : / Rubrik : SEL / Penulis :
BAYI perempuan itu ditemukan sebatang kara di sebuah gubuk di Kepanjen, Malang, Jawa Timur, pada 1912. Kedua orang tuanya meninggal, terserang wabah penyakit pes yang juga membunuh sebagian besar warga kabupaten itu. Beruntung, dokter Cipto Mangunkusumo melihatnya ketika ia sedang blusukan ke kampung-kampung untuk mengobati warga. Hatinya tergerak. Bayi itu kemudian digendongnya, bahkan kemudian diangkat anak oleh Cipto, dan diberi nama Pesjati. Nama ini seolah-olah mengekalkan riwayat pagebluk akibat bakteri Yersinia pestis yang menelan jutaan jiwa penduduk Hindia Belanda pada 1911-1934.
Cipto tak hanya menjadi pahlawan bagi Pesjati. Ia juga ada di garda depan dalam penanggulangan wabah pes di Malang. Sejarawan dari University of Sydney, Australia, Hans Pols, dalam buku Merawat Bangsa: Sejarah Pergerakan Para Dokter Indonesia, menyebutkan Cipto-lah yang pada 1912 mengajukan diri untuk dipindahtugaskan ke dekat Malang agar bisa turun tangan membantu korban wabah pes. Sebelumnya, ia membuka tempat praktik pribadi di Solo, Jawa Tengah. Cipto kemudian mendapat bintang Order of Orange Nassau dari Kerajaan Belanda atas jerih payahnya dalam mengatasi wabah. “Kejernihan pandangan politik dan pengabdiannya memerangi wabah penyakit membuat namanya harum di kalangan pribumi,” kata Pols dalam bukunya.
Namun, karena Cipto adalah orang yang eksentrik, penghargaan bergengsi itu ditolaknya. Sejarawan dari Universitas Indonesia, Syefri Luwis, mengatakan, setelah kelar berbakti di Malang pada 1912, Cipto sibuk dengan urusan politik bersama sejawatnya, seperti Douwes Dekker dan Soewardi Soerjaningrat. Pada 1920, Cipto kembali ke Solo dan berniat membantu penanganan wabah di sana. Namun ketidakharmonisan hubungan Cipto dengan pemerintah, juga perlawanannya yang kerap menjengkelkan pejabat Hindia Belanda, membuat upaya itu dilarang. “Cipto lalu menaruh medali penghargaan di bokongnya. Ia melawan dan meledek…
Keywords: Virus Corona, Covid-19, 
Artikel Majalah Text Lainnya
Zhirinovsky, Pemimpin dari Jalanan
1994-05-14Vladimir zhirinovsky, ketua partai liberal demokrat, mencita-citakan terwujudnya kekaisaran rusia yang dulu pernah mengusai negara-negara…
Janji-Janji dari Nigeria
1994-03-12Di indonesia mulai beredar surat-surat yang menawarkan kerja sama transfer uang miliaran rupiah dari nigeria.…
Negeri Asal Surat Tipuan
1994-03-12Republik federasi nigeria, negeri yang tak habis-habisnya diguncang kudeta militer sejak merdeka 1 oktober 1960.…