Cara Nekat Mengatasi Pandemi
Edisi: Edisi / Tanggal : 2020-05-30 / Halaman : / Rubrik : OPI / Penulis :
PRESIDEN Joko Widodo sepatutnya jujur dan terbuka mengenai kondisi terakhir penanganan pandemi Coronavirus Disease 2019 (Covid-19) di Indonesia. Hanya dengan transparansi, publik dapat menyadari risiko dari setiap tindakan mereka, terutama ketika situasi normal baru kini di depan mata. Pemerintah tidak boleh bersembunyi di balik statistik epidemiologi dengan basis data yang amburadul.
Indonesia kehilangan momentum berharga di awal periode penyebaran virus corona. Ketika Badan Kesehatan Dunia (WHO) mengumumkan Covid-19 sebagai situasi darurat pada akhir Januari 2020, Menteri Kesehatan Terawan Agus Putranto tak cepat bertindak. Setidaknya dua bulan pertama di awal tahun ini lewat begitu saja. Periode penting itu seharusnya bisa dipakai untuk mempersiapkan segala perlengkapan dan prosedur yang dibutuhkan buat menekan laju penularan pandemi mematikan ini. Hari-hari krusial tersebut juga semestinya digunakan untuk mensosialisasi…
Keywords: Virus Corona, New Normal | Normal Baru, 
Artikel Majalah Text Lainnya
Transparansi Bujet Informan
2007-11-18Menjadikan teroris sebagai informan harus disertai aturan jelas. perlu pengawasan anggaran yang ketat.
Kisruh Tabung Gas Pertamina
2007-11-18Pemerintah akhirnya menyetujui impor tabung gas. program konversi energi tak bisa ditunda.
Singkirkan Makelar Sumur Minyak
2007-11-25Harga minyak meroket, investor pun datang berebut. bagi yang mangkir, penalti harus dijatuhkan.