Mengapa Pendengung Dipersoalkan

Edisi: Edisi / Tanggal : 2020-08-29 / Halaman : / Rubrik : OPI / Penulis :


TIDAK semua warganet yang secara terbuka mendukung kebijakan pemerintah adalah buzzer atau pendengung. Mendukung Presiden Joko Widodo di media sosial tentu bukan kesalahan atau keburukan yang harus disembunyikan. Justru dukungan—sebagaimana juga kritik—adalah bagian dari partisipasi politik warga di ruang publik yang terbuka. Buzzer juga bukan influencer atau pemengaruh yang secara terang-terangan menganjurkan pengikutnya di media sosial mendukung ini atau membeli produk itu. Pemengaruh, yang umumnya berasal dari kalangan figur publik, seperti musikus, atlet, akademikus, bahkan politikus, punya reputasi yang harus dijaga. Mereka merawat nama baiknya agar selera mereka senantiasa diikuti jutaan fan-nya di media sosial. Pendengung yang bikin masalah adalah mereka yang beroperasi dalam kegelapan. Dengan berkedok kebebasan berekspresi, mereka mengumbar informasi tanpa memperlihatkan diri. Bersembunyi di balik akun anonim, mereka mengumbar data dan…

Keywords: Penyebaran HoaksBuzzer | Influencer
Rp. 15.000

Foto Terkait


Artikel Majalah Text Lainnya

T
Transparansi Bujet Informan
2007-11-18

Menjadikan teroris sebagai informan harus disertai aturan jelas. perlu pengawasan anggaran yang ketat.

K
Kisruh Tabung Gas Pertamina
2007-11-18

Pemerintah akhirnya menyetujui impor tabung gas. program konversi energi tak bisa ditunda.

S
Singkirkan Makelar Sumur Minyak
2007-11-25

Harga minyak meroket, investor pun datang berebut. bagi yang mangkir, penalti harus dijatuhkan.