Jangan Tutup Pintu Dialog

Edisi: Edisi / Tanggal : 2020-11-28 / Halaman : / Rubrik : OPI / Penulis :


DI kawasan konflik seperti Papua, dialog dan kekerasan berkolerasi negatif satu sama lain. Makin sering dialog diadakan—betapapun panjang dan melelahkan—makin besar kemungkinan kekerasan dapat dihindari.
Karena itu, sikap Jakarta yang menghalang-halangi inisiatif Majelis Rakyat Papua (MRP) untuk berdialog ihwal otonomi khusus patut disayangkan. Sikap paranoia aparat, yang menuduh MRP akan memprovokasi masyarakat untuk menuntut referendum, malah membuat lebih runyam konflik di Bumi Cenderawasih.
Dengan atau tanpa MRP, pemerintah harus mengevaluasi pelaksanaan otonomi khusus, yang akan berakhir pada 2021. Evaluasi harus dilakukan secara obyektif dan menyeluruh dengan melibatkan…

Keywords: Majelis Rakyat Papua | MRPOtonomi KhususKonflik di Papua
Rp. 15.000

Foto Terkait


Artikel Majalah Text Lainnya

T
Transparansi Bujet Informan
2007-11-18

Menjadikan teroris sebagai informan harus disertai aturan jelas. perlu pengawasan anggaran yang ketat.

K
Kisruh Tabung Gas Pertamina
2007-11-18

Pemerintah akhirnya menyetujui impor tabung gas. program konversi energi tak bisa ditunda.

S
Singkirkan Makelar Sumur Minyak
2007-11-25

Harga minyak meroket, investor pun datang berebut. bagi yang mangkir, penalti harus dijatuhkan.