Memburu Gerombolan Ali Kalora
Edisi: Edisi / Tanggal : 2020-12-05 / Halaman : / Rubrik : NAS / Penulis :
KEPOLISIAN dan Tentara Nasional Indonesia memburu kelompok teroris Mujahidin Indonesia Timur (MIT). Mereka mempersempit ruang gerak kelompok pimpinan Ali Kalora itu setelah terjadi pembantaian satu keluarga di Desa Lembantongoa, Kecamatan Palolo, Kabupaten Sigi, Sulawesi Tengah. “Kapolri memerintahkan Kepala Polda Sulawesi Tengah berkantor di Poso dan di-backup oleh tim terbaik Bareskrim Polri,” ujar Kepala Divisi Hubungan Masyarakat Kepolisian RI Inspektur Jenderal Argo Yuwono, Rabu, 2 Desember lalu.
Pembantaian terhadap empat orang dalam satu keluarga terjadi pada Jumat pagi, 27 November lalu. Pelaku diduga berjumlah sepuluh orang dan merupakan anggota MIT. Kepala Polri Jenderal Idham Azis memerintahkan anggotanya menembak mati anggota MIT yang melawan.
Polri dan TNI mengerahkan tim Satuan Tugas Operasi Tinombala, drone, serta peralatan teknologi dan informasi intelijen untuk memburu kelompok Ali Kalora. Kepala Biro Penerangan Masyarakat Divisi Humas Polri Brigadir Jenderal Awi Setiyono mengatakan personel tambahan dari TNI sudah tiba di Sigi untuk membantu polisi. “Ada informasi tambahan dari TNI Angkatan Darat dan Marinir Angkatan Laut sebanyak 30 orang,” katanya.
Komandan Komando Resor Militer 132/Tadulako Brigadir Jenderal Farid Makruf mengatakan kelompok MIT diperkirakan masih di sekitar tempat kejadian karena memiliki logistik yang cukup hasil jarahan dari warga. Dia menyatakan pengejaran kelompok ini akan diperkuat pasukan Komando Strategis Angkatan Darat dan Marinir dari Palu.
Presiden Joko Widodo mengutuk aksi teror tersebut. Jokowi menilai aksi itu bertujuan menciptakan provokasi dan teror di tengah masyarakat. Presiden berjanji memberikan santunan untuk keluarga korban.
Pembantaian Saat Sarapan
EMPAT orang dalam satu keluarga diduga dibunuh…
Keywords: KPK, Kementerian Sosial, BPK, Anies Baswedan, Juliari Batubara, Ali Kalora, 
Artikel Majalah Text Lainnya
Setelah Islam, Kini Kebangsaan
1994-05-14Icmi dikecam, maka muncul ikatan cendekiawan kebangsaan indonesia alias icki. pemrakarsanya adalah alamsjah ratuperwiranegara, yang…
Kalau Bukan Amosi, Siapa?
1994-05-14Setelah amosi ditangkap, sejumlah tokoh lsm di medan lari ke jakarta. kepada tempo, mereka mengaku…
Orang Sipil di Dapur ABRI
1994-05-14Sejumlah pengamat seperti sjahrir dan amir santoso duduk dalam dewan sospol abri. apa tugas mereka?