Aib Dan Nasib: Beyond Imagination
Edisi: Edisi / Tanggal : 2021-01-09 / Halaman : / Rubrik : LAPSUS / Penulis :
BISA dikatakan pada umumnya karya sastra prosa yang terbit pada 2020, setidaknya yang masuk daftar yang tersedia di Tempo dan menjadi pertimbangan tim penilai, adalah karya sastra dengan semangat pascamodern, termasuk realisme magis. Tapi pascamodernisme dan realisme magis bukan sekadar permainan teknis. Fariz (2004) dan Upston (2009), misalnya, mengungkapkan adanya dimensi kultural dan politis dari realisme magis. Begitu juga apa yang dinamakan pascamodernisme dan pascastrukturalisme pada umumnya.
Namun karya prosa yang dihimpun Tempo untuk diseleksi condong menjadikan kecenderungan pascamodern dan realis magis tersebut sebagai peralatan teknis belaka. Karya-karya itu tampak seperti “lupa jalan pulang”. Fragmentarisme novel seakan-akan menjadi kumpulan karya lepas, disertai pula dengan fragmentarisme gagasan. Karya menjadi sekumpulan kata-kata bijak yang tersebar, menjadi kekacauan (chaos) untuk kekacauan itu sendiri, sebuah kekacauan abadi dalam pengertian Upston.
Rumah Belanda yang dibangun pada 1906 menjadi latar novel karya Minanto di Desa Singaraja, Indramayu, Jawa Barat, 5 Januari 2021. Tempo/Prima Mulia
Karya yang memperlihatkan kecenderungan kuat menempatkan realisme magis sebagai sebuah perspektif, sebuah cara pandang alternatif sekaligus resistansi terhadap ketidakadilan ekonomi dan politik, adalah Kokokan Mencari Arumbawangi. Novel ini mengangkat dan menghidupkan kembali dunia dongeng, fantasi, mengenai burung-burung bangau—tepatnya burung kuntul raksasa—yang seakan-akan turun dari langit, membawa dan menurunkan seorang anak ke sebuah desa yang sedang terancam penggusuran akibat kuatnya desakan pembangunan perhotelan dalam rangka pengembangan daerah wisata.
Novel yang hampir menyerupai cerita anak-anak ini, apalagi dengan menempatkan tokoh-tokoh ceritanya yang merupakan anak-anak yang berhadapan dengan kekejaman dan kelicikan orang-orang dewasa sekaligus sebagai representasi proyek pembangunan industri pariwisata, bisa…
Keywords: Tokoh Seni Pilihan, 
Foto Terkait
Artikel Majalah Text Lainnya
Ini Keringanan atau Deal yang Rasional?
1994-02-05Setelah mou ditandatangani, penggubah lagu pop rinto harahap akan diakui kelihaiannya dalam bernegosiasi perkara utang-piutang.…
Modifikasi Sudah Tiga Kali
1994-02-05Perundingan itu hanya antara bi dan pt star. george kapitan bahkan tidak memegang proposal rinto…
Cukup Sebulan buat Deposan
1994-02-05Utang bank summa masih besar. tapi rinto harahap yakin itu bisa lunas dalam sebulan. dari…