Aljazair
Edisi: Edisi / Tanggal : 2021-03-20 / Halaman : / Rubrik : CTP / Penulis :
19 Maret 1962, perang Aljazair berakhir. Lewat konflik bersenjata yang ganas selama hampir delapan tahun itu, Aljazair berdiri sebagai republik yang merdeka. Prancis--dengan marah dan susah payah--melepaskan wilayah Afrika Utara yang dijajahnya sejak 1830 itu.
Tapi masa lalu tak berhenti. Tiap kali, kita luput menangkapnya kembali dalam ingatan. Memang, kita punya buku sejarah dan menganggap di sanalah masa lalu direkam sebagai ingatan. Tapi ingatan adalah produk hari ini, dan hari ini bukanlah sebuah stasiun tempat kenangan jeda, tak berubah.
Sebab itu kita sering mencoba mengenang dengan cara lain.
Tiap kali perang kemerdekaan Aljazair disebut kembali, tiap kali La guerre d’Algérie (“Perang Aljazair”) dibaca lagi, sebagian atau seluruhnya. Karya Jules Roy yang terbit di tahun 1960 ini dalam deretan karya sastra Prancis terkemuka: gabungan memoar dengan pernyataan politik, gugatan yang menusuk tanpa mengaum--buku pertama yang menyebut yang terjadi di Aljazair itu “perang”, bukan penegakan keamanan.
Yang istimewa: Roy, seorang pied-noir--orang kulit putih yang lahir di tahun 1907 di Aljazair--tak memihak kaumnya. Ia memihak perjuangan kemerdekaan penduduk indigènes.
Ia sebenarnya juga bisa disebut “pribumi”. Ia lahir di Rovigo (sekarang “Bougara”) di tanah pertanian milik keluarga ibunya, di Desa Sidi…
Keywords: Catatan Pinggir, 
Foto Terkait
Artikel Majalah Text Lainnya
Xu
1994-05-14Cerita rakyat cina termasyhur tentang kisah percintaan xu xian dengan seorang gadis cantik. nano riantiarno…
Zlata
1994-04-16Catatan harian gadis kecil dari sarajevo, zlata. ia menyaksikan kekejaman perang. tak jelas lagi, mana…
Zhirinovsky
1994-02-05Vladimir zhirinovsky, 47, banyak mendapat dukungan rakyat rusia. ia ingin menyelamatkan ras putih, memerangi islam,…