Biobriket Dari Limbah Pabrik Gula
Edisi: Edisi / Tanggal : 2021-05-29 / Halaman : / Rubrik : INO / Penulis :
RUMAH Fathul Mubin Ghufron, mahasiswa Institut Teknologi Sepuluh Nopember, Surabaya, sekitar 1 kilometer dari pabrik gula di Karanganyar, Jawa Tengah. Pabrik itu menghasilkan limbah berupa ampas tebu dan blotong. Ampas tebu—lazimnya disebut bagas—adalah hasil sampingan dari proses ekstraksi cairan tebu. Sedangkan blotong merupakan limbah akhir yang bentuknya seperti pasir kasar. “Selama ini dibuang begitu saja dan belum dimanfaatkan,” katanya, Senin, 17 Mei lalu.
Pengalaman di daerah asalnya itulah yang tebersit dalam pikiran Fathul saat mendengar ada kompetisi Smart Innovation and Ideas for Indonesia Transformation in Pandemic Era, Maret lalu. Untuk mengikuti kompetisi itu, ia mengajak dua rekan kampusnya, Zakiyah Nur Rafifaj dan Dicka Tama Putra. Ide yang muncul adalah bagaimana memanfaatkan blotong itu menjadi barang bermanfaat. Lalu…
Keywords: Inovasi, Industri Gula, 
Artikel Majalah Text Lainnya
Raksasa Ramah
2007-12-02Siapa bilang kapal bongsor selalu boros bahan bakar? lihatlah es orcelle, kapal hasil rancangan perusahaan…
Cara Ekspres Membuat Obat
2007-11-18Tak perlu berlama-lama membuat obat dari bahan alamiah (natural sources). baru-baru ini, christina white, profesor…
Lengan Tenaga Roket
2007-09-16Ilmuwan amerika, michael goldfarb, punya ide edan untuk mengganti le ngan yang hilang. ahli robot…