Terkungkung Mental Akibat Pagebluk

Edisi: Edisi / Tanggal : 2021-07-03 / Halaman : / Rubrik : KSH / Penulis :


LONJAKAN angka kasus Covid-19 dalam sebulan terakhir membuat Anindya Phitaloka dirundung rasa cemas. Ia takut penyakit itu menghampiri dia dan keluarganya. Ia gelisah lantaran peningkatan jumlah penderita tersebut mengingatkannya pada masa ketika penyakit itu baru terdeteksi di Indonesia dan pemerintah menerapkan pembatasan sosial berskala besar pada April 2020. “Waktu itu ada gelombang layoff besar-besaran di kantor saya,” kata perempuan yang akrab disapa Nindy tersebut, Jumat, 25 Juni lalu.
Nindy, 34 tahun, bekerja di perusahaan penyedia jasa pemesanan tiket perjalanan dan hotel—salah satu sektor yang paling terkena dampak pandemi. Satu per satu rekan kerjanya terkena pemutusan hubungan kerja. Ia khawatir menjadi orang berikutnya yang dipecat. “Setiap ada notifikasi di handphone, saya jadi panik,” ujarnya.
Nindy tak siap jika diberhentikan mendadak. Dia tak yakin uang simpanannya cukup untuk memenuhi kebutuhannya dan adiknya sampai ia mendapatkan pekerjaan baru, terlebih di masa pandemi seperti saat ini. Keadaan mentalnya makin tak keruan karena ia harus mengerjakan tugas yang ditinggalkan kawan-kawannya yang diberhentikan. 
Kondisi tersebut membuatnya sulit berkonsentrasi dan mudah lupa. Jam tidurnya jadi acak-acakan. Ia baru bisa terlelap pada sekitar pukul 02.00 atau 03.00 dinihari dan sudah terbangun setelah azan subuh. Itu pun…

Keywords: Gangguan JiwaVirus CoronaKesehatan JiwaPandemickondisi kejiwaan
Rp. 15.000

Artikel Majalah Text Lainnya

A
Awas, Olahraga dan Rapuh Tulang
1994-05-14

Olahraga keras dan berlebihan bisa mengakibatkan rapuh tulang. pelari maraton, pebalet, atlet dayung, dan pelatih…

D
Dari Mana Raja Singa di Wamena?
1994-04-16

Banyak penduduk pedalaman irian jaya ditemukan mengidap penyakit kelamin. sejumlah pria pernah diundang "pesiar" ke…

C
Cangkok Cara Tegalrejo
1994-04-16

Rumah sakit tegalrejo semarang mencatat sukses mencangkok sumsum penderita talasemia. tanpa transfusi, pasien bisa hidup…