Jalur Belakang Calon Panglima Tni
Edisi: Edisi / Tanggal : 2021-09-18 / Halaman : / Rubrik : OPI / Penulis :
PEMILIHAN Panglima Tentara Nasional Indonesia (TNI) kini menyerupai kontestasi politik. Kandidat pengganti Marsekal Hadi Tjahjanto menempuh cara-cara tak lazim, seperti membentuk tim pemenangan, melobi kanan-kiri, juga menggunakan jasa pemengaruh buat mengangkat namanya.
Mereka yang memiliki kans dicalonkan pun mencari perhatian publik. Jalan politik menuju Presiden Joko Widodo, yang akan mengajukan calon kepada Dewan Perwakilan Rakyat untuk mendapatkan persetujuan. Layaknya persaingan politik, muncul kelompok-kelompok pendukung.
Hadi Tjahjanto yang menduduki kursi Cilangkap-1 sejak Desember 2017 akan pensiun pada November nanti. Menurut Undang-Undang Nomor 34 Tahun 2004 tentang TNI, jabatan Panglima dapat dijabat secara bergantian oleh perwira tinggi aktif dari setiap angkatan yang sedang atau pernah menjabat kepala staf angkatan. Presiden mengusulkan satu calon untuk mendapat persetujuan Dewan Perwakilan Rakyat.
Ada tiga perwira tinggi yang memenuhi syarat menjadi Panglima TNI.…
Keywords: Kabinet Kerja Jokowi, Ancaman terhadap Demokrasi, Indeks Demokrasi, TNI, Panglima TNI, Demokrasi, 
Artikel Majalah Text Lainnya
Transparansi Bujet Informan
2007-11-18Menjadikan teroris sebagai informan harus disertai aturan jelas. perlu pengawasan anggaran yang ketat.
Kisruh Tabung Gas Pertamina
2007-11-18Pemerintah akhirnya menyetujui impor tabung gas. program konversi energi tak bisa ditunda.
Singkirkan Makelar Sumur Minyak
2007-11-25Harga minyak meroket, investor pun datang berebut. bagi yang mangkir, penalti harus dijatuhkan.