Di Bawah Mikroskop Beijing

Edisi: 45/46 / Tanggal : 2018-01-07 / Halaman : 90 / Rubrik : INT / Penulis : Mahardika Satria Hadi, ,


ADA yang berbeda dengan pisau-pisau milik penduduk etnis Uighur di Prefektur Aksu, sebuah daerah setingkat kabupaten di Xinjiang, Cina. Pisau-pisau itu tidak hanya mengkilat dan tajam ujungnya, tapi di bagian pangkal pisau itu juga terdapat sebuah barcode. "Setiap warga Uighur harus membubuhkan kode identifikasi di pisau mereka sebagai tindakan keamanan," kata seorang penduduk yang meminta nama dan identitasnya tak disebutkan, seperti diberitakan situs China Digital Times, Senin dua pekan lalu.

Di Aksu, identitas seseorang tidak lagi terekam dalam kartu pengenal atau kartu tanda penduduk saja. Sejak September lalu, pemerintah Cina mewajibkan semua perkakas rumah tangga yang berujung lancip, termasuk pisau dapur, dilengkapi quick response (QR) code, barcode dua dimensi.

Pengkodean itu merupakan bagian dari peraturan keamanan terbaru di Xinjiang, daerah otonomi yang menjadi tempat tinggal 10 juta warga minoritas muslim Uighur. "Pisau yang lebih panjang dari 10 sentimeter harus diukir dengan kode identitas pemiliknya," begitu isi aturan tersebut.

Di sejumlah toko pisau di Aksu, pemilik toko menghabiskan hingga ribuan dolar Amerika Serikat untuk membeli mesin pencetak barcode. Mesin canggih itu akan menyulap data identitas calon pembeli pisau menjadi QR code yang disematkan ke tubuh pisau dengan tembakan laser.

Dengan alat pemindai, polisi dapat mengecek nama, alamat, nomor identitas, etnisitas, dan foto pemilik pisau. Pisau…

Keywords: -
Rp. 15.000

Artikel Majalah Text Lainnya

J
Jalan Pria Ozon ke Gedung Putih
2007-10-28

Hadiah nobel perdamaian menjadi pintu masuk bagi al gore ke ajang pemilihan presiden. petisi kelompok…

P
Pesan Kematian dari Pazondaung
2007-10-28

Jasad ratusan biksu dikremasi secara rahasia untuk menghilangkan jejak. penangkapan dan pembunuhan biarawan terus berlangsung…

M
Mangkuk Biksu Bersaksi
2007-10-28

Ekonomi warga burma gampang terlihat pada mangkuk dan cawan para biksu. setiap pagi, biksu berke…