Bonus Demografi, Pendidikan, Dan Ketenagakerjaan
Edisi: 46/46 / Tanggal : 2018-01-14 / Halaman : 86 / Rubrik : KL / Penulis : Yanuar Nugroho, ,
LAZLO Bock, salah satu eksekutif sumber daya manusia di Google, dalam sebuah wawancara media mengungkapkan fakta menarik. Perusahaan raksasa teknologi informasi ini tidak lagi mempertimbangkan latar belakang pendidikan atau ijazah universitas dalam rekrutmennya. Mereka telah mewawancarai ratusan ribu pelamar dan menemukan tidak ada korelasi langsung antara bidang studi yang ditekuni di perguruan tinggi dan kemampuan si pelamar. Mereka juga tidak lagi merekrut berdasarkan kriteria indeks prestasi akademik (GPA). GPA tidak layak lagi dijadikan patokan. Bock juga mengungkapkan bahwa makin banyak karyawan Google yang tidak mengenyam bangku pendidikan tinggi dari waktu ke waktu. Jumlahnya terus meningkat dari tahun ke tahun.
Dari sisi jenis pekerjaan, hingga lima tahun mendatang, diperkirakan banyak pekerjaan yang tadinya eksis akan tergantikan oleh mesin. World Economics Forum (2016) memperkirakan, sampai 2020, sekitar 4,8 juta pekerjaan administrasi dan perkantoran akan hilang. Lebih dari 1,6 juta lapangan kerja di bidang manufaktur dan produksi akan digantikan oleh mesin.
Jika di Amerika Serikat saja ijazah dan prestasi akademik mulai dipertanyakan gunanya oleh perusahaan sekaliber Google, apa yang sesungguhnya sedang terjadi dengan dunia pendidikan dan pasar tenaga kerja? Apa jenis-jenis pekerjaan yang akan hilang dan apa yang akan muncul? Apa yang akan dialami oleh negara-negara di dunia, khususnya Indonesia? Lantas bagaimana ini semua disikapi dan ditindaklanjuti melalui kebijakan?
Fakta pendidikan vokasi
Data Badan Pusat Statistik memperlihatkan, lulusan sekolah menengah kejuruan…
Keywords: -
Artikel Majalah Text Lainnya
OPEC, Produksi dan Harga Minyak
1994-05-14Pertemuan anggota opec telah berakhir. keputusannya: memberlakukan kembali kuota produksi sebesar 24,53 juta barel per…
Kekerasan Polisi
1994-05-14Beberapa tindak kekerasan yang dilakukan anggota polisi perlu dicermati. terutama mengenai pembinaan sumber daya manusia…
Bicaralah tentang Kebenaran
1994-04-16Kasus restitusi pajak di surabaya bermula dari rasa curiga jaksa tentang suap menyuap antara hakim…