Teror Katana Saat Misa
Edisi: 52/46 / Tanggal : 2018-02-25 / Halaman : 41 / Rubrik : NAS / Penulis : Shinta Maharani , Pribadi Wicaksono,
SULIYONO tak roboh meski peluru dari pistol Ajun Inspektur Satu Munir bersarang di lutut kanannya. Ia malah merangsek ke arah Munir dan mendorong personel Kepolisian Resor Gamping, Sleman, Yogyakarta, itu hingga terjengkang.
Pada situasi di atas angin itu, Suliyono kemudian mengayunkan katana, pedang Jepang senjata para samurai. Tapi, sebelum ujung katana itu menebas perut Munir, Suliyono terjatuh. Dalam posisi telentang, Munir sempat menendang lutut Suliyono. "Saat itulah jemaat gereja meringkusnya," ujar Munir, Senin pekan lalu, menceritakan peristiwa yang terjadi sehari sebelumnya.
Sebelum dilumpuhkan dan dibawa ke rumah sakit karena terluka, Suliyono mengacak-acak misa ekaristi di dalam Gereja…
Keywords: -
Artikel Majalah Text Lainnya
Setelah Islam, Kini Kebangsaan
1994-05-14Icmi dikecam, maka muncul ikatan cendekiawan kebangsaan indonesia alias icki. pemrakarsanya adalah alamsjah ratuperwiranegara, yang…
Kalau Bukan Amosi, Siapa?
1994-05-14Setelah amosi ditangkap, sejumlah tokoh lsm di medan lari ke jakarta. kepada tempo, mereka mengaku…
Orang Sipil di Dapur ABRI
1994-05-14Sejumlah pengamat seperti sjahrir dan amir santoso duduk dalam dewan sospol abri. apa tugas mereka?