Panggung Sandiwara Sang Laksamana
Edisi: 09/47 / Tanggal : 2018-04-29 / Halaman : 112 / Rubrik : OBI / Penulis : Reza Maulana, ,
PRIA itu dikenal dengan segudang predikat: dokter, tentara, pemain teater, biduan, aktor, dosen, dan pengurus kepanduan. Namun publik Indonesia telanjur mengenang Amoroso Katamsi sebagai "Soeharto" sesuai dengan perannya dalam film Penumpasan Pengkhianatan G 30 S PKI (1984), Djakarta 1966 (1988), dan Di Balik 98 (2015).
Amoroso menganggap Penumpasan Pengkhianatan G 30 S PKI karya Arifin C. Noer sebagai momen paling berkesan dalam hidupnya. "Sebab, itu pertama kali saya jadi pemeran utama," ujarnya kepada Tempo, Januari 2015.
Arifin memilih Amoroso karena tidak kunjung menemukan aktor yang lebih mirip dengan Soeharto hingga tiga bulan menjelang syuting. Kekurangsesuaian wajah itu dia tambal lewat akting. Amoroso mengamati gaya bicara dan gesture Presiden Soeharto lewat tulisan, foto, rekaman suara, dan televisi. Dia melakukan observasi langsung saat ikut rombongan Soeharto…
Keywords: -
Artikel Majalah Text Lainnya
Melukis itu Seperti Makan, Katanya
1994-04-23Pelukis nashar yang "tiga non" itu meninggal pekan lalu. tampaknya sikap hidupnya merupakan akibat perjalanan…
Pemeran Segala Zaman
1994-04-23Pemeran pembantu terbaik festival film indonesia 1982 itu meninggal, pekan lalu. ia contoh, seniman rakyat…
Mochtar Apin yang Selalu Mencari
1994-01-15Ia mungkin perupa yang secara konsekuen menerapkan konsep modernisme, selalu mencari yang baru. karena itu,…