Turbulensi Suku Bunga Dari Amerika

Edisi: 10/47 / Tanggal : 2018-05-06 / Halaman : 85 / Rubrik : EB / Penulis : Manggi Habir, ,


PEKAN lalu, rupiah melemah sampai mendekati 14.000 per dolar Amerika Serikat. Di lantai bursa, indeks harga saham gabungan (IHSG) juga sempoyongan sampai ke tingkat 5.900 pada Kamis sore. Tiga hari sebelumnya, IHSG masih bertengger di level 6.300. Volatilitas akibat kebijakan bank sentral Amerika (The Federal Reserve), yakni menaikkan suku bunga dolar Amerika Serikat secara bertahap, tampaknya cukup mengguncang beberapa mata uang serta pasar bursa, termasuk di Indonesia.

Dengan tren naiknya suku bunga acuan di Amerika Serikat, tingkat keuntungan (yield) obligasi pemerintah Negeri Abang Sam ikut terkerek sampai 3 persen. Kenaikan ini ternyata cukup menarik perhatian pemain pasar.

Selain dampak naiknya suku bunga…

Keywords: -
Rp. 15.000

Artikel Majalah Text Lainnya

S
SIDANG EDDY TANSIL: PENGAKUAN PARA SAKSI ; Peran Pengadilan
1994-05-14

Eddy tansil pembobol rp 1,7 triliun uang bapindo diadili di pengadilan jakarta pusat. materi pra-peradilan,…

S
Seumur Hidup buat Eddy Tansil?
1994-05-14

Eddy tansil, tersangka utama korupsi di bapindo, diadili di pengadilan negeri pusat. ia bakal dituntut…

S
Sumarlin, Imposibilitas
1994-05-14

Sumarlin, ketua bpk, bakal tak dihadirkan dalam persidangan eddy tansil. tapi, ia diminta menjadi saksi…