Monumen-monumen Masjid

Edisi: 39/47 / Tanggal : 2018-11-25 / Halaman : 52 / Rubrik : IMZ / Penulis : Purwani Diyah Prabandari., ,


PRIA yang selalu berjaga di meja resepsionis Hotel Hospederia Luis de Gongora di Cordoba itu memberikan peta dan menje­laskan arah menuju Mezqui­ta-Cathedral (Masjid Katedral). Tak jauh, hanya sekitar 800 meter. Namun jalanan kecil se­perti gang-gang yang berkelok-kelok, tidak bersistem blok, memang mem­buat orang gampang tersasar.

“Masjidnya ya di dalam katedral itu,” ujarnya. Dengan ramah dia menjelaskan bangunan yang menjadi salah satu tujuan utama pelancong di Kota Cordoba, Anda­lusia, Spanyol, tersebut.

Memang aneh. Masjid dan katedral ber­satu dalam satu bangunan anggun dengan gaya arsitektur campuran Moorish, Go­thic, Renaissance, dan Baroque. Bahkan warga yang akan mengikuti misa biasa mengatakan akan pergi bersembahyang di masjid. Pagi itu, pintu masuk Masjid Ka­tedral terbuka lebar. “Boleh masuk,” kata petugas di pintu masjid. Ternyata, saat pagi, Masjid Katedral dibuka sebentar un­tuk umum tanpa tiket masuk alias gratis. Bila masuk pada pukul 10.00, pengunjung sudah kena tiket wajib seharga 10 euro.

Masjid Katedral Cordoba merupakan salah satu peninggalan kejayaan kaum muslim di Spanyol dan sekitarnya di Se­menanjung Iberia yang tercatat di daftar situs warisan dunia UNESCO. Kota Cor­doba, yang dulu menjadi salah satu pusat sains, ekonomi, dan budaya dunia pada masa muslim berkuasa, pun tercatat seba­gai pusat sejarah versi UNESCO.

“Kami menghargai warisan Islam, ter­masuk semua infrastruktur yang dibuat. Mereka sangat maju pada waktu itu,” tu­tur Atase Perdagangan Kedutaan Besar Spanyol di Jakarta, Raul Merchan, dua pe­kan lalu.

Masjid Katedral awalnya sebuah kuil dewa Romawi, Janus, yang kemudian di­ubah menjadi gereja saat Visigoth me­nguasai Cordoba pada 572. Ketika mus­lim, dimulai dengan Dinasti Umayyah yang kabur dari Damaskus, mulai berkua­sa pada 711, tempat ibadah ini digunakan bersama oleh kaum muslim dan Katolik.

Namun, pada 784-786, Emir Abdul…

Keywords: -
Rp. 15.000

Artikel Majalah Text Lainnya

I
Iqbal, Sang ’Allama
2008-04-20

Tanggal 21 april 2008 menandai genap tujuh dekade wafatnya muhammad iqbal. selaku politikusnegara­wan, sumbangan terbesar…

I
Iqbal, Sang Politikus
2008-04-20

Sebuah pidato terlontar di depan anggota partai politik liga muslim pada 29 desember 1930 di…

K
Kerajaan Cinta dalam Senyap Mawar
2008-04-20

Tidak mudah menguraikan kekuatan puisi seorang penyair besar, kecuali melalui perbandingan sajak dengan penyair lain…