Kucumbu Tubuh Indahku, Problem Tubuh Seorang Lengger

Edisi: 42/47 / Tanggal : 2018-12-16 / Halaman : 48 / Rubrik : LIPSUS / Penulis : TIM LIPSUS, ,


AKU bisa melihat kehi­dupan melalui lubang,” kata penari Rianto de­ngan mata sendu dan se­nyum pahit. Dengan ka­limat itu, ia membawa penonton menjenguk kisah hidupnya sedari bocah hingga men­jadi penari profesional. Ini bukan kisah kilas balik klise tentang bagaimana sese­­orang meraih kemasyhuran. Film
Kucum­bu Tubuh Indahku garapan Garin Nugro­ho ini adalah sebuah memoar tatkala ke­kerasan, trauma, dan kegamangan akan seksualitas bertubrukan.

Sebagaimana kalimat pembuka, tokoh utama dalam film ini seolah-olah melihat kehidupan dari sebuah lubang intip. Ia le­bih banyak mengamati, lalu meresapi. Ri­anto menjadi narator yang mengantar pe­nonton kepada kehidupan tokoh bernama Wahyu Juno. Semua dimulai pada awal 1980-an, saat ia masih seorang bocah lela­ki yang memandang dunia dengan mata­nya yang bulat cemerlang.

Mata Juno kecil (Raditya Evandra) me­natap cemas ayahnya yang senantiasa menceburkan diri ke sungai. Mata yang sama mengintip lenggak-lenggok penari lengger di sanggar tari tradisional. Ia ter­tunduk saat guru tari (Sudjiwo Tedjo) me­mergokinya, lalu menerangkan bahwa lengger…

Keywords: -
Rp. 15.000

Artikel Majalah Text Lainnya

M
Merebut Kembali Tanah Leluhur
2007-11-04

Jika pemilihan presiden dilakukan sekarang, megawati soekarnoputri akan mengalahkan susilo bambang yudhoyono di kota blitar.…

D
Dulu 8, Sekarang 5
2007-11-04

Pada tahun pertama pemerintahan, publik memberi acungan jempol untuk kinerja presiden susilo bambang yudhoyono. menurut…

Sirkus Kepresidenan 2009
2007-11-04

Pagi-pagi sekali, sebelum matahari terbit, email membawa informasi dari kakak saya. dia biasa menyampaikan bahan…