Telinga Mungil Si Kecil
Edisi: 43/47 / Tanggal : 2018-12-23 / Halaman : 58 / Rubrik : KSH / Penulis : Nur Alfiyah, ,
SUATU malam, Esti Okasari berjalan menuju toko langganannya. Ketika sedang menyeberangi jalan, ia baru sadar bahwa anaknya, Alfahriyah, 8 tahun, hendak ikut menyeberang. "Saya teriak, minta dia tidak menyeberang dulu," kata Esti, pertengahan November lalu.
Bocah kelas II sekolah dasar itu tak mendengar pekikan ibunya. Firya-panggilan sang anak-malah berlari menyeberangi jalan. Bocah perempuan tersebut tak mengetahui ada sepeda motor melaju kencang ke arahnya.? Ciiittâââ¬Ã¦. Beruntung pengendara sepeda motor segera menginjak pedal rem begitu menyadari gerakan Firya. "Saya lemes. Untung dia enggak ketabrak," ujar warga Rangkasbitung, Lebak, Banten, itu, menceritakan insiden yang terjadi setahun lalu tersebut.
Esti, 34 tahun, mengatakan butuh suara lebih keras daripada biasanya ketika berbicara dengan Firya. Pendengaran anak ketiga Esti ini tak seperti bocah lain. Ia menderita mikrotia, kelainan bawaan yang mempengaruhi bentuk daun telinga.
Telinga kiri Firya mungil seperti kacang. Telinga kanannya lebih besar, tapi bentuknya juga tak normal. Ayah Firya dan dua tetangga kampungnya mengalami kelainan serupa.
Mikrotia berasal dari bahasa Latin,?micro?yang berarti kecil dan?otia?yang…
Keywords: -
Artikel Majalah Text Lainnya
Awas, Olahraga dan Rapuh Tulang
1994-05-14Olahraga keras dan berlebihan bisa mengakibatkan rapuh tulang. pelari maraton, pebalet, atlet dayung, dan pelatih…
Dari Mana Raja Singa di Wamena?
1994-04-16Banyak penduduk pedalaman irian jaya ditemukan mengidap penyakit kelamin. sejumlah pria pernah diundang "pesiar" ke…
Cangkok Cara Tegalrejo
1994-04-16Rumah sakit tegalrejo semarang mencatat sukses mencangkok sumsum penderita talasemia. tanpa transfusi, pasien bisa hidup…