Politisasi Kelompok Agama

Edisi: 05/48 / Tanggal : 2019-03-31 / Halaman : 16 / Rubrik : ARP / Penulis : , ,


PEMILIHAN umum era Orde Baru pernah riuh oleh praktik politisasi kelompok agama dan ruang ibadah. Politikus dari berbagai partai sengaja menya­sar kelompok tersebut untuk menancap­kan pengaruh masing-masing. Artikel ma­jalah Tempo berjudul “Perkara Ayat Suci, dan Sebagainya” mengungkap bagaimana strategi para politikus mengumbar kosaka­ta spiritualitas agar mudah dipahami­ peng­anut agama tersebut.

Akhirnya “wasit pemilu” mulai menge­luarkan semacam kartu kuning. Soalnya adalah pengutipan ayat-ayat suci Al-­Quran dalam kampanye. Tanpa menunjuk pihak mana yang dimaksud, di Kisaran, Suma­tera Utara, Rabu pekan lalu, Menteri Da­lam Negeri dan Ketua Lembaga Pemilihan Umum, Amirmachmud, mengecam keras mereka “yang dalam.kampanye memba­wa-bawa ayat suci Al-Quran dan merusak serta menyelewengkan ajaran Islam”.

Kecaman tersebut dilontarkan di depan rapat umum lebih-kurang 5.000 peserta di Pondok Pesantren Daar Al Uluum, menyu­sul penyerahan bantuan Rp 25 juta kepa­da pemimpin pondok. Tidak dirinci siapa yang merusak…

Keywords: -
Rp. 15.000

Artikel Majalah Text Lainnya

3
38 tahun Lalu, Ke Mana Putra Bunda Pergi
2010-04-11

Pagar-pagar jang tinggi kini ba-njak dibuat di djakarta. ia melahirkan sebuah dunia ketjil jang terpisah…

H
H Muhammad Noer
2010-04-25

Gubernur jawa timur periode 1967-1976 ini meninggal pada usia 92 tahun di rumah sakit darmo,…

3
34 TAHUN LALU, Setelah Chicha Nyanyi
2010-05-16

Kata orang, sukses chicha banyak tertolong karena saat penampilannya yang tepat. waktu album pertama keluar,…