Di Bawah Kibaran Hijab

Edisi: 05/48 / Tanggal : 2019-03-31 / Halaman : 86 / Rubrik : INT / Penulis : Mahardika Satria Hadi, ,


NASRIN Sotoudeh tak bisa merayakan tahun baru Iran, Nowruz, bersama suami dan kedua anaknya pada Kamis, 21 Maret lalu. Entah sampai kapan dia harus begitu. Sejak diku­rung di Penjara Evin di Ibu Kota Teheran pada 2018, Sotoudeh tak tahu kapan akan dibebaskan.

Pengadilan Revolusi di Teheran, yang menyidangkan kasus Sotoudeh, tak me­rinci secara gamblang vonis terhadapnya. Awal Maret lalu, hakim ketua Mohammad Moghiseh menyatakan Sotoudeh harus menjalani hukuman 7 tahun bui. “Dia ber­kolusi melawan negara dan menghina Pe­mimpin Tertinggi Iran (Ayatullah Ali Kha­menei),” kata Moghiseh kepada kantor be­rita pemerintah Iran, ISNA.

Pernyataan Moghiseh menimbulkan ke­rancuan. Sebab, menurut penuturan sua­mi Sotoudeh, Reza Khandan, sang istri te­lah divonis penjara 33 tahun dan 148 cam­bukan pada Februari lalu. Itu belum terma­suk hukuman 5 tahun bui yang juga telah dijatuhkan kepada ibu dua anak tersebut.

Khandan mengatakan vonis seabrek itu merupakan rapel atas tujuh dakwaan ter­hadap istrinya. Sotoudeh antara lain ditu­duh bersekongkol melawan keamanan na­sional, membuat propaganda melawan ne­gara, mendorong korupsi dan pelacuran, muncul di pengadilan tanpa hijab, serta mengganggu ketenangan dan ketertiban umum.

Kepada suaminya, Sotoudeh menyata­kan tidak akan mengajukan permintaan banding karena tidak mengakui putusan pengadilan dan menolak sistem peradilan yang tidak transparan. “Dia juga menolak hadir di pengadilan banding seperti ketika dia absen dalam persidangan awal,” ucap Khandan.

Sotoudeh tak berkutik saat aparat ke­amanan tiba-tiba menggerebek rumahnya dan…

Keywords: -
Rp. 15.000

Artikel Majalah Text Lainnya

J
Jalan Pria Ozon ke Gedung Putih
2007-10-28

Hadiah nobel perdamaian menjadi pintu masuk bagi al gore ke ajang pemilihan presiden. petisi kelompok…

P
Pesan Kematian dari Pazondaung
2007-10-28

Jasad ratusan biksu dikremasi secara rahasia untuk menghilangkan jejak. penangkapan dan pembunuhan biarawan terus berlangsung…

M
Mangkuk Biksu Bersaksi
2007-10-28

Ekonomi warga burma gampang terlihat pada mangkuk dan cawan para biksu. setiap pagi, biksu berke…