Orang 'atas' Di Suap Meikarta.
Edisi: 41/48 / Tanggal : 2019-12-08 / Halaman : 74 / Rubrik : HK / Penulis : Linda Trianita, Iqbal T. Lazuardi,
BARTHOLOMEUS Toto mendapat kabar bakal menjadi tersangka dalam perkara suap proyek kota terencana Meikarta pada Juni lalu. Waktu itu, ia sedang beranjangsana ke salah satu kediaman koleganya. Si empunya rumah, menurut Toto, bercerita bahwa Komisi Pemberantasan Korupsi sedang mengembangkan kasus Meikarta. "Kata dia, dari Lippo hanya Bartholomeus Toto yang bakal ditetapkan sebagai tersangka," ujar Toto kepada Tempo pada September lalu.
Seperti nujuman, kabar itu menjadi kenyataan. KPK menetapkan mantan Presiden Direktur PT Lippo Cikarang itu sebagai tersangka suap Bupati Bekasi Neneng Hasanah Yasin sebulan kemudian. Sejak itu, Toto menghitung hari. "Saya meyakini akan masuk penjara sebentar lagi," ucapnya.
KPK menahan Toto setelah ia diperiksa sebagai tersangka pada Rabu, 20 November lalu. Sebelum masuk sel, Toto mengaku ikhlas. Ia juga meminta keluarganya ikhlas jika KPK menahannya. "Suap proyek Meikarta tetap terjadi meski bukan saya yang menjabat presiden direktur," kata pria 53 tahun itu.
Pengusutan suap Meikarta terus bergulir sejak KPK melakukan operasi tangkap tangan terhadap sejumlah orang dari Lippo Group, Bupati Neneng, dan pejabat Kabupaten Bekasi, pertengahan Oktober 2018. Taryudi, konsultan Lippo Group, orang pertama yang ditangkap. Komisi antikorupsi menangkap Taryudi setelah ia menyerahkan uang suap sebesar Sin$ 90 ribu kepada Kepala Bidang Penataan Ruang Dinas Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat Neneng Rahmi Nurlaili. Petugas juga menyita duit Rp 23 juta dan Sin$ 90 ribu dari mobil Taryudi.
Pada hari yang sama, tim penyidik menangkap konsultan Lippo Group lain, Henry Jasmen P. Sitohang dan Fitradjaja Purnama, di Surabaya. Tim juga menangkap Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat Jamaluddin, Kepala Dinas Pemadam Kebakaran Sahat Maju Banjarnahor, Kepala…
Keywords: -
Artikel Majalah Text Lainnya
Vonis Menurut Kesaksian Pembantu
1994-05-14Tiga terdakwa pembunuh marsinah dijatuhi hukuman 12 tahun penjara. pembela mempersoalkan tak dipakainya kesaksian yang…
Hitam-Hitam untuk Marsinah
1994-05-14Buruh di pt cps berpakaian hitam-hitam untuk mengenang tepat satu tahun rekan mereka, marsinah, tewas.…
Peringatan dari Magelang
1994-05-14Seorang pembunuh berencana dibebaskan hakim karena bap tidak sah. ketika disidik, terdakwa tidak didampingi penasihat…