Sisip-sisip Sirip
Edisi: 49/48 / Tanggal : 2020-02-02 / Halaman : 46 / Rubrik : INVT / Penulis : Sirtu Pillaili, Nur Hadi,
Liputan ini merupakan bagian dari program Investigasi Bersama Tempo 4 dan terselenggara berkat kerja sama Tempo, Lombok Post, Tempo Institute, dan Free Press Unlimited.
======
HARI baru terang tanah ketika dua kapal pemburu hiu merapat di dermaga Pelabuhan Tanjung Luar, Lombok Timur, Nusa Tenggara Barat, pada akhir Agustus 2019. Dari lambung kapal, para awak mengeluarkan satu demi satu tangkapannya untuk dilelang.
Pagi itu, hiu lanjaman (Carcharhinus falciformis) merupakan tangkapan terbanyak. Ada juga hiu martil (Sphyrna lewini), hiu karet (Prionace glauca), dan hiu sonteng (Carcharhinus albimarginatus) dalam berbagai ukuran. Yang terbesar panjangnya sekitar 2 meter, sementara yang terkecil kurang dari 50 sentimeter. Di antara puluhan hiu itu, terselip dua ekor pari.
Setelah dilelang, hiu-hiu tersebut beralih ke tangan para pengepul. Salah satunya Haji Suparman, yang sedari subuh menunggu kapal pemburu hiu pulang melaut. Di tempat pelelangan ikan itu juga para jagal langsung memotong-motong hiu. Dalam hitungan detik, mereka melucuti semua sirip di tubuh ikan pemangsa itu. Hiu yang telah tanpa sirip kemudian digulingkan untuk dicencang lagi.
Sirip-sirip dipisahkan, dicuci, lalu dimasukkan ke kotak. Para buruh membawanya ke rumah Suparman, yang terletak persis di belakang pasar Tanjung Luar, hanya beberapa meter dari tempat pelelangan ikan. Di rumah sekaligus gudang Suparman, sirip-sirip tersebut akan dikeringkan selama beberapa hari sebelum dijual ke eksportir sirip di Surabaya.
Suparman menyatakan tidak pernah menerima jenis ikan yang dilarang ditangkap dari nelayan, seperti hiu paus tutul (Rhincodon typus), pari manta (Manta birostris), dan pari gergaji (Pristis microdon). ââ∠âNelayan di Lombok Timur sudah paham mana hiu atau pari yang boleh ditangkap dan mana yang dilarang,âââ¬Ã katanya pada akhir Agustus…
Keywords: -
Artikel Majalah Text Lainnya
Muslihat Cukong di Ladang Cepu
2008-01-13Megaproyek pengeboran di blok cepu menjanjikan fulus berlimpah. semua berlomba mengais rezeki dari lapangan minyak…
Terjerat Suap Massal Monsanto
2008-02-03Peluang soleh solahuddin lolos dari kursi terdakwa kejaksaan agung kian tertutup. setumpuk bukti aliran suap…
Hijrah Bumi Angling Dharma
2008-01-13Blok cepu membuat bojonegoro tak lagi sepi. dari bisnis remang-remang hingga hotel bintang lima.