Scanography Ala Angki Purbandono
Edisi: Edisi / Tanggal : 2022-03-05 / Halaman : / Rubrik : SN / Penulis :
FOTO kemasan obat berwarna putih dengan ukuran 188 x 120 sentimeter itu terpajang di dinding ruang pameran galeri Biasa Art, Ubud, Bali. Foto yang sama juga terpajang di sebelahnya, tapi dengan ukuran yang lebih kecil: 167 x 50 sentimeter. Ukuran asli dari kedua kemasan obat ini sekitar beberapa sentimeter saja. Tapi, dengan teknik scanography, seniman Angki Purbandono melipatgandakan ukuran bungkus obat tersebut hingga ratusan kali.
Kemasan obat yang paling besar berasal dari Eropa. Masih tersisa tujuh butir obat dari total 28 butir tablet yang ada. Selain itu, terdapat tulisan “norethindrone and ethinyl estradiol tablets, UPS”. Istilah ini merujuk pada obat anti-kehamilan atau alat kontrasepsi. “Ditemukan secara tidak sengaja di tempat sampah,” kata Angki Purbandono kepada Tempo melalui sambungan telepon, Rabu, 2 Maret lalu.
Karya berjudul Anti Pregnant itu adalah salah satu karya Angki dalam pameran “Stories from The Store Room #2” di Biasa Art yang berlangsung pada 22 Februari-31 Maret 2022. Angki membuat karya-karya foto dalam pameran tunggalnya itu dengan teknik scanography. Alih-alih menggunakan kamera, Angki meletakkan obyek yang ingin diambil citranya menggunakan scanner (mesin pemindai).
Seniman yang tinggal di Yogyakarta ini menuturkan karya Anti Pregnant memiliki kesan personal. Ia menemukan dua bungkus pil anti-kehamilan saat masih berada di Seoul, Korea Selatan, pada 2006. Alat kontrasepsi itu digunakan oleh rekan perempuannya di Korea Selatan.
Angki Purbandono. Dok. Pribadi
Karya Angki yang lain adalah Soju, berukuran cukup besar, 120 x 241 sentimeter. Karya ini merupakan…
Keywords: Fotografi, Pameran Seni, Ubud Bali, Scanography, 
Artikel Majalah Text Lainnya
Ada Keramaian Seni, Jangan Bingung
1994-04-23Seminggu penuh sejumlah seniman menyuguhkan berbagai hal, bertolak dari seni pertunjukan, musik, dan seni rupa.…
Mempertahankan Perang Tanding
1994-06-25Reog khas ponorogo bisa bertahan, antara lain, berkat festival yang menginjak tahun ke-10. tapi, di…
Reog Tak Lagi Menyindir
1994-06-25Asal asul adanya reog ponorogo untuk memperingati perang tanding antara klanasewandono dengan singabarong.