Proyek Sampingan Brigadir Satu

Edisi: Edisi / Tanggal : 2022-05-14 / Halaman : / Rubrik : HK / Penulis :


RUMAH tiga lantai itu mendadak ramai setelah hadirnya tim gabungan reserse Kepolisian Daerah Kalimantan Utara pada Sabtu, 30 April lalu. Sebagian di antara mereka mengawal seorang pria berkaus putih. Kedua tangannya menyatu di belakang pinggang dan terikat borgol. Pria itu, Brigadir Satu Hasbudi, digelandang ke kediamannya tak lama setelah diciduk di Bandar Udara Juwata, Tarakan, karena kasus tambang emas ilegal. Rumah Hasbudi, 29 tahun, yang terletak di Kelurahan Karang Anyar Pantai, Tarakan Barat, itu tampak menonjol dibanding bangunan sekitar. Luas lahannya sekitar 500 meter persegi. Pagar rumah berada di dua sisi dengan material kombinasi besi dan kayu. Sebuah konstruksi besi beratap tempered glass memayungi lintasan sepanjang sepuluh meter sejak pagar depan. Ada pula garasi yang…

Keywords: Pemerintah Provinsi Kalimantan UtaraPolisiKinerja PolisiTambang Emas
Rp. 15.000

Artikel Majalah Text Lainnya

V
Vonis Menurut Kesaksian Pembantu
1994-05-14

Tiga terdakwa pembunuh marsinah dijatuhi hukuman 12 tahun penjara. pembela mempersoalkan tak dipakainya kesaksian yang…

H
Hitam-Hitam untuk Marsinah
1994-05-14

Buruh di pt cps berpakaian hitam-hitam untuk mengenang tepat satu tahun rekan mereka, marsinah, tewas.…

P
Peringatan dari Magelang
1994-05-14

Seorang pembunuh berencana dibebaskan hakim karena bap tidak sah. ketika disidik, terdakwa tidak didampingi penasihat…