Tawaran Kursi Menteri Untuk Mencegah Hak Angket Kecurangan Pemilu
Edisi: 10 Mar / Tanggal : 2024-03-10 / Halaman : / Rubrik : LAPUT / Penulis :
KETIKA perolehan suaranya masih kembang-kempis, Partai Persatuan Pembangunan menggelar rapat pada Jumat malam, 1 Maret 2024. Selama hampir dua jam, sejumlah pengurus partai itu meriung di rumah pelaksana tugas Ketua Umum PPP, Muhamad Mardiono, di kawasan Permata Hijau, Jakarta Selatan. Diselingi makan malam dengan menu soto serta rebusan seperti singkong dan kacang, mereka berdiskusi tentang penggunaan hak angket kecurangan Pemilu atau Pemilihan Umum 2024.Elite partai berlambang Ka’bah yang hadir dalam pertemuan itu di antaranya Sekretaris Jenderal Arwani Thomafi; Wakil Ketua Umum Ermalena dan Amir Uskara; Sekretaris Fraksi PPP di Dewan Perwakilan Rakyat, Achmad Baidowi; serta Ketua Badan Pemenangan Pemilu Sandiaga Uno. Sandiaga menuturkan, dalam pertemuan itu Mardiono berpesan agar fraksi PPP di DPR berhati-hati menyikapi hak angket kecurangan pemilu. “Yang berhak bicara itu hanya ketua umum dan DPP. Berarti, itu diharmonisasi, jadi ada kesamaan narasi,” ujar Sandiaga kepada Tempo di rumahnya, Kamis, 7 Maret 2024. Mardiono tak merespons panggilan telepon dan pesan yang dikirim ke nomor WhatsApp-nya. Seorang peserta rapat di rumah Utusan Khusus Presiden Bidang Kerja Sama Pengentasan Kemiskinan dan Ketahanan Pangan itu serta seorang politikus PPP membenarkan cerita Sandiaga.Menurut Sandiaga, sikap hati-hati itu diambil karena penghitungan suara masih berjalan. Meskipun ia mengklaim perolehan suara sudah aman, sejumlah politikus PPP menyebut angkanya masih bisa berubah. Perolehan suara partai yang didirikan pada 5 Januari 1973 itu timbul-tenggelam di garis ambang batas parlemen 4 persen. Jika terpeleset, untuk pertama kalinya partai yang mengklaim sebagai rumah besar umat Islam…
Keywords: Hak Angket, Pemilu 2024, Pilpres 2024, Hak Angket Kecurangan Pemilu, Ambang Batas Parlemen, 
Artikel Majalah Text Lainnya
Willem pergi, mengapa Sumitro?; Astra: Aset nasional
1992-08-08Prof. sumitro djojohadikusumo menjadi chairman pt astra international inc untuk mempertahankan astra sebagai aset nasional.…
YANG KINI DIPERTARUHKAN
1990-09-29Kejaksaan agung masih terus memeriksa dicky iskandar di nata secara maraton. kerugian bank duta sebesar…
BAGAIMANA MEMPERCAYAI BANK
1990-09-29Winarto seomarto sibuk membenahi manajemen bank duta. bulog kedatangan beras vietnam. kepercayaan dan pengawasan adalah…