Tingkat Ekspor Garmen Indonesia Kian Menurun

Ancaman impor tekstil ilegal tak surut. Pada 2020, pemerintah mengungkap dua kasus penyelundupan tekstil dan produksi tekstil yang merugikan negara hingga 1,7 triliun rupiah. Kerugian tersebut bisa lebih besar karena ada indikasi penyalahgunaan fungsi logistik berikat (PLB). Belum lagi dampak buruknya pada kinerja produsen tekstil nasional. Terutama karena produk selundupan diduga lebih banyak daripada produk yang diimpor secara ilegal.

Ekspor garmen Indonesia pun tiap tahunnya mengalami penurunan. Sejak 2014, kegiatan ekspor garmen Indonesia mencapai 575 ribu ton, terus merosot hingga 2019, mencapai 475 ribu ton.