Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Indonesia Negara Terkuat ke-9 di Asia Pasifik Versi Asia Index Power 2021

Senin, 17 Januari 2022 19:23 WIB

Berdasarkan studi kekuatan negara-negara di kawasan Asia-Pasifik, Asia Power Index 2021, Indonesia menempati peringkat ke-9 dari 26 negara. Indonesia meraih skor kekuatan komprehensif (comprehensive power) 19,4 dari nilai maksimum 100.

Meski mengalami penurunan skor kekuatan komprehensif, peringkat Indonesia pada indeks itu naik dua tingkat dibanding tahun 2020. Torehan itu pun menempatkan Indonesia sebagai salah satu kekuatan menengah di Asia.

Indonesia untuk pertama kalinya pun menempati peringkat 10 besar sejak indeks ini pertama kali dirilis di 2018. Keberhasilan ini tidak terlepas dari penurunan margin skor Thailand dan Malaysia yang lebih besar dibanding Indonesia, sehingga Indonesia berhasil menggeser peringkat dua negara itu.

Asia Power Index 2021 memiliki delapan indikator untuk mengukur kekuatan suatu negara. Yakni kemampuan ekonomi, kemampuan militer, ketangguhan, sumber daya masa depan, hubungan ekonomi, jaringan pertahanan, pengaruh diplomatik, dan pengaruh budaya.

Dalam kemampuan ekonomi, Indonesia mendapat skor 9,0 dengan peringkat ke-11. Lalu pada indikator hubungan ekonomi, skor Indonesia adalah 12,3 dengan peringkat ke-11.

Soal indikator kemampuan militer, Indonesia mendapat skor 14,8 dan menempati peringkat ke-13. Sedangkan skor Indonesia pada indikator jaringan pertahanan (defence network) adalah 15,3 dan berada di ranking 14.

Indonesia menempati peringkat ke-10 pada indikator ketangguhan dengan skor 36,8. Kemudian di indikator sumber daya masa depan, skor Indonesia adalah 11,6 dengan peringkat kelima.

Pada indikator pengaruh budaya, skor Indonesia adalah 15,9 dan ada di ranking 12. Lalu pada indikator pengaruh diplomatik, Indonesia memperoleh skor 54,0 dengan peringkat kedelapan. 

Lowy Institute selaku lembaga pelaksana studi ini mencatat, Indonesia mengalami peningkatan terbesar dalam pengaruh diplomatik. Indonesia bahkan kini mengungguli Singapura sebagai negara dengan pengaruh diplomatis terkuat di regional Asia Tenggara.

Dalam penilaiannya, Lowy Institute membagi empat kategori kekuatan negara. Yakni kekuatan adidaya alias super power dengan skor 70-100, kekuatan utama (major power) dengan skor 40-69, kekuatan menengah (middle power) dengan nilai 10-39, dan kekuatan kecil (minor power) dengan nilai lebih dari 0 namun lebih kecil dari 10. Dua negara digolongkan sebagai super power dalam indeks ini, yakni Amerika Serikat dan Cina.