Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Bobby Nasution Dukung Polisi Tembak Mati Begal, Bagaimana Tren Tindak Pidana di Sumatera Utara?

Jumat, 21 Juli 2023 10:11 WIB

Patroli Polres Tangerang Selatan memeriksa orang yang nongkrong dan berkeliaran pada malam hari, Selasa 23 Mei 2023, untuk cegah tawuran, begal hingga balap liar. (Istimewa)

Walikota Medan sekaligus menantu Presiden Joko Widodo, Bobby Nasution, memancing kontroversi usai mendukung langkah Polrestabes Medan menembak mati seorang begal pada awal Juli lalu. Bobby juga meminta agar jajaran aparat kepolisian menindak tegas para pelaku di lapangan walaupun harus ditembak mati. 

Begal, istilah lain dari pencurian dengan kekerasan, merupakan salah satu bentuk perbuatan tindak pidana. Berdasarkan data Badan Pusat Statistik (BPS) yang bersumber dari Biro Pengendalian Operasi Polri, wilayah Polda Sumatera Utara mencatatkan jumlah kasus tindak pidana terbanyak di Indonesia pada 2021, yakni sebanyak 36.534 kasus. Rekor kasus tindak pidana terbanyak telah dipegang Sumatera Utara sejak 2020.

Jumlah kasus tindak pidana yang relatif banyak tersebut tergambar pada warna merah yang lebih gelap pada peta di atas. Bahkan, jumlah tindak pidana di Sumatera Utara pada 2021 mengalami peningkatan pesat, yakni sebanyak 3.544 kasus. Alhasil, Polda Sumut menjadi wilayah kepolisian daerah dengan peningkatan jumlah tindak pidana terbanyak di Indonesia pada 2021. Namun, perlu digarisbawahi pula bahwa tindak pidana terdiri dari berbagai jenis perbuatan melanggar hukum, bukan hanya begal.