Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke [email protected].

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Salah Satu Sumber Polusi Udara, Ada Berapa PLTU di Sekitar Jakarta?

Rabu, 23 Agustus 2023 18:27 WIB

PLTU Suralaya, Cilegon, Banten. Pembakaran batu bara di PLTU ini ditengarai turut menyumbang polusi udara di wilayah Jakarta TEMPO/Dasril Roszandi

Jakarta menjadi perhatian sejumlah media internasional karena meningkatnya masalah polusi udara. Menurut IQAir, perusahaan teknologi asal Swiss yang mengukur kualitas udara, sejak Mei 2023 Jakarta secara konsisten masuk dalam daftar 10 kota paling tercemar di seluruh dunia.

Dalam laporan penelitian Dinas Lingkungan Hidup Provinsi DKI Jakarta yang bekerja sama dengan Vital Strategies pada 2020, yang ditulis Tempo pada 14 Agustus 2023, tercatat ada lima sektor penyumbang polusi udara DKI Jakarta. Yakni pusat komersial, perumahan, industri energi, industri manufaktur, dan transportasi. Sektor transportasi menjadi penyumbang terbesar polutan pencemar udara, disusul industri manufaktur dan industri energi.

Di sisi lain, Centre for Research on Energy and Clean Air (CREA) dalam laporannya pada Agustus 2020 menyebut bahwa kehadiran pembangkit listrik tenaga uap (PLTU) juga menjadi faktor signifikan bagi permasalahan polusi udara di Jakarta. Pembakaran batu bara menyebabkan paparan konsentrasi partikel-partikel halus (PM 2,5) pada awal pandemi Covid-19 di Jabodetabek tetap tinggi meski saat itu sedang ada pembatasan mobilitas. Hal ini terjadi karena pencemaran lintas batas partikel PM 2,5 yang berasal dari PLTU dan manufaktur di wilayah Banten dan Jawa Barat, seperti tampak pada video pemodelan mereka di atas.

Video itu menunjukkan bahwa partikel PM 2,5 terbawa angin melintasi Jakarta dari wilayah sekitarnya. Sebagian besar paparan berasal dari sisi barat Jakarta, yakni wilayah Provinsi Banten. Penelusuran Tempo di situs Global Tracker menunjukkan bahwa ada 14 PLTU dalam radius 100 kilometer dari Monas, yang merupakan pusat Jakarta. Delapan di antaranya berada di sisi barat Jakarta, lima di sisi timur, dan satu PLTU di sisi selatan, yakni PLTU Pelabuhan Ratu di Sukabumi, Jawa Barat.

 

Berdasarkan kategorinya, enam PLTU merupakan pembangkit listrik yang ditujukan untuk kebutuhan umum. Sedangkan sembilan lainnya merupakan pembangkit listrik yang dimiliki sejumlah perusahaan untuk mendukung operasional pabrik mereka. 

Visualisasi di bawah menunjukkan jarak 14 PLTU tersebut ke Monas jika ditarik garis lurus di situs Google Earth. Untuk memudahkan pembaca, Tempo mengurutkan jarak PLTU tersebut dari terdekat hingga terjauh berdasarkan urutan salindia (slide).