Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Indonesia Mulai Cerdas, Dengan Turunkan Angka Putus Sekolah

Rabu, 4 September 2019 15:53 WIB

Menurut laporan yang dituliskan oleh Badan Pusat Statistik mengenai Indeks Pembangunan Manusia 2018 menunjukan bahwa warga Indonesia sudah mulai sadar akan pendidikan. Tingkat pendidikan Indonesia meningkat sejak 2010 hingga 2018.

Selama 2010-2018, indikator harapan lama sekolah dan rata-rata lama sekolah terus menunjukkan peningkatan. Secara rata-rata, harapan lama sekolah usia 7 tumbuh sebesar 1,69 persen per tahun, sedangkan rata-rata lama sekolah tumbug sebesar 1,14 persen per tahun. Hal ini menunjukan Indonesia terus memperbaiki kualitas pada bidang pendidikannya.

 

Jumlah siswa putus sekolah di Indonesia juga semakin menurun sejak tahun 2014-2019. Menurut UNICEF faktor utama dari masalah putus sekolah karena keadaan ekonomi setiap keluarga yang berbeda-beda sehingga memberikan dampak yang signifikan terhadap partisipasi pendidikan pada tingkat dasar dan menengah. Bantuan program yang diberikan pemerintah untuk menanggulangi masalah pendidikan melalui Indonesia Pintar mampu menekan angka putus sekolah.

Walaupun angka putus sekolah terus mengalami penurunan, masih ada peningkatan di tingkat sekolah dasar dan sekolah menengah atas pada periode 2018/2019. Pada tingkat SD periode 2018/2019, terjadi peningkatan dari 32.127 menjadi 33.268 kasus. Pada tingkat SMA/ SMK periode 2018/2019 walaupun mengalami penurunan, namun dari 41.310 kasus putus sekolah 60 persennya berasal dari tingkat SMK.