Ekonomi Global Selama Corona Berlangsung

Selama pandemi global wabah virus Covid-19, yang mewabah sejak awal Januari 2020, membuat perekonomian global perlahan melemah. Dampak buruk dari pandemi global wabah virus Covid-19 menyerang banyak sektor perekonomian dunia, seperti jasa, sumber daya alam, pertambangan, dan produk siap pakai.

Menurut lembaga ekonomi antar negara (OECD) memprediksikan bahwa di tahun 2020, akan ada banyak negara yang mengalami penurunan pertumbuhan ekonomi di negara mereka. Skenario ekonomi terburuk yang akan terjadi jika hal ini terus berlanjut, beberapa negara dapat mengalami penurunan hingga mencapai 1,2 persen.

Cina diprediksi akan mengalami penurunan hingga 1,2 persen. Pada tahun 2019, Cina berada di nilai 6,1 persen sementara pada tahun 2020, Cina diprediksikan turun hingga 4,9 persen. Indonesia mengalami penurunan sebesar 0,2 persen. Pada tahun 2019, Indonesia berada di nilai 5 persen sementara pada tahun 2020, Indonesia diprediksikan turun hingga 4,8 persen.

Secara global, negara-negara terdampak pandemi wabah virus Covid-19, akan mengalami penurunan hingga 0,5 persen. Pada tahun 2019, perekonomian global berada di nilai 2,9 persen semetara pada tahun 2020, secara global perekonomian secara global akan turun mencapai di nilai 2,4 persen.