Makan Siang Bersama Borgol Dan Darah
Edisi: 27/31 / Tanggal : 2002-09-08 / Halaman : 93 / Rubrik : TV / Penulis : Budiman, Irfan , Lebang, Tomi ,
SEGEROMBOLAN lelaki berkerumun di sebuah gang sempit. Namun perhatian kamera tertuju pada paras seorang pria yang merapat ke dinding. Dialah pelaku penculikan yang baru saja digaruk polisi yang berpakaian preman yang mengelilinginya itu. Tampangnya tegang.
Siang itu dia memang sial. Polisi berhasil menangkapnya. Tapi otaknya tak sepenuhnya buntu. Ia berusaha mengakali polisi. Dari mulutnya meluncur cerita palsu tentang rumah yang tengah digerebek polisi. Nah, saat polisi masuk ke rumah itu, ia langsung mengambil langkah seribu. Sontak, tindakannya itu membuat salah seorang polisi kaget. "Kabur, kabur," ucapnya seperti meracau. Tembakan pun meletus lepas ke mana-mana, hingga akhirnya sebuah peluru mencium si penculik. Seketika itu juga nyawanya terbang melesat.
Adegan ini bukanlah adegan kejar-kejaran film Hollywood, melainkan…
Keywords: -
Artikel Majalah Text Lainnya
Maria Mercedes
1994-05-14Maria mercedes, opera sabun dari meksiko digemari pemirsa televisi di indonesia. tayangan sejenis banyak diminati…
Ruang Keluarga
1994-04-30Televisi mendominasi ruang keluarga. tayangannya mendapat sambutan negatif-positif. layar kaca ini dianggap bisa membodohi pemirsa,…
Berita dan Pemirsa
1994-05-28Siaran berita televisi mempengaruhi pemirsa. persoalannya, acara itu nilai obyektifitasnya tidak lagi ditentukan oleh dirinnya…