Bahasa Aids
Edisi: 48/37 / Tanggal : 2009-01-25 / Halaman : 62 / Rubrik : BHS / Penulis : Warief Djajanto Basorie , ,
Warief Djajanto Basorie
Pengajar di Lembaga Pers Dr Soetomo di Jakarta
ISTILAH berkonotasi negatif apa sajakah yang membuat Anda marah? Bencong dan banci, ujar Ienes Angela, aktivis di Yayasan Srikandi Sejati, sebuah lembaga swadaya masyarakat yang membela hak asasi kaum transgender. Sebaliknya, Ienes dapat menerima istilah waria atau wanita pria. Waria adalah lelaki dengan perilaku perempuan.
Sementara itu, Ria (bukan nama sebenarnya) menolak istilah pelacur dan WTS (wanita tunasusila). âSaya lebih suka WPS (wanita penjaja seks) atau PS (pekerja seks),â kata Ria, yang menyebut dirinya sebagai petugas lapangan Warga Siaga, sebuah organisasi yang memperjuangkan hak pekerja seks di Cirebon, Jawa Barat.
Baik Ienes maupun Ria berbagi pikiran dalam sebuah lokakarya AIDS di Jakarta pada November 2008, yang diselenggarakan Komisi Penanggulangan AIDS (KPA). Keprihatinan mereka berhubungan dengan stigma diskriminasi dan penggambaran negatif terhadap orang yang hidup dengan HIV/AIDS, khususnya mereka yang berada dalam…
Keywords: -
Artikel Majalah Text Lainnya
Pembantu: Dari Rumah Tangga sampai Presiden
2007-11-04Membantu dan menolong adalah contoh kata yang disebut bersinonim. keduanya dapat saling menggantikan: bisakah membantu/menolong…
Pusat Bahasa dan Sultan
2009-10-18Suatu waktu, cobalah anda membuka homepage resmi pusat bahasa departemen pendidikan nasional, www.pusatbahasa.diknas.go.id/kbbi/. situs tersebut…
Metafor dalam Diplomasi
2009-09-06Sudah 10 tahun bekas provinsi termuda indonesia, timor timur, yang berintegrasi pada 17 juli 1976…