Menyiasati Rantai Pengemis
Edisi: 23/20 / Tanggal : 1990-08-04 / Halaman : 99 / Rubrik : PRK / Penulis :
PENGEMIS mewariskan pengemis. Kemudian, kemiskinan menghasilkan kemiskinan.
"Inilah kaitan profesi pengemis dengan kemiskinan struktural," kata Koentjoro,
35 tahun. Rantai kemiskinan itu bersambung, sebab tak ada lagi motivasi untuk
maju di kalangan pengemis.
; Sedangkan yang diperlukan oleh pengemis bukanlah sedekah, tapi upaya
membangkitkan motivasi untuk menghentikan penularan jiwa mengemis. "Agar
anak-anak pengemis tak lagi menjadi pengemis, dan mereka mau berjuang
memperbaiki keadaan," ujar Koentjoro.
; Pernyataannya bukan retorika. Selama setahun dosen psikologi Universitas
Gadjah Mada ini meneliti kehidupan pengemis di Desa Karangrejek dan Mojolegi.
Hasilnya, dua pekan lalu, ia memenangkan hadiah kedua lomba penelitian kongres
perkumpulan ilmu sosial (HIPIIS) ke-6 di Yogyakarta.
; Karangrejek dan Mojolegi di Kecamatan Imogiri, Bantul, tidak jauh dari Yogya.
Sejak awal 1970-an kedua desa ini menjadi desa pengemis. Di sana, hampir semua
penduduk dewasa memilih profesi minta belas kasihan orang. Penduduk yang
berstatus petani, atau perajin anyaman bambu, kurang dari 10-%.
; Karangrejek berpenduduk 560 jiwa,…
Keywords: -
Artikel Majalah Text Lainnya
Bila si Ucok Pemalu
1994-03-12Dasar perangai anak memang muncul sejak dari sananya. penelitian terakhir mengundang para ahli percaya bahwa…
Meraba Pemicu Bunuh Diri
1994-04-30Selain jepang, ternyata amerika serikat punya rekor khas dalam tragedi bunuh diri. di samping kelainan…
Mati Enak di Rumah Musik
1994-03-19Ecstacy adalah gelombang psychedelique kedua setelah lsd. di inggris banyak remaja mati setelah menelannya. di…