Doa Di Media Sosial
Edisi: Edisi / Tanggal : 2020-08-22 / Halaman : / Rubrik : BHS / Penulis :
Rahmat Petuguran*
Doa nyaris tak terpisahkan dalam aktivitas sehari-hari masyarakat religius seperti di Indonesia. Tuturan jenis ini hadir di berbagai ruang wacana. Tak cuma di ruang keagamaan, tuturan doa juga produktif muncul di ruang akademik, hukum, pers, serta komunikasi personal seperti media sosial.
Saat seseorang berulang tahun, misalnya, banyak ucapan berbentuk doa ditulis di media sosial orang bersangkutan. Di grup WhatsApp juga begitu. Saat ada anggota berulang tahun, anggota lain biasanya menuliskan ucapan selamat dan doa.
Dalam Kamus Besar Bahasa Indonesia, doa dimaknai sebagai “permohonan (harapan, permintaan, pujian) kepada Tuhan”. Adapun dalam Oxford Dictionary, kata pray (“doa”) dimaknai sebagai “berbicara kepada Tuhan terutama untuk bersyukur atau meminta bantuan”.
Dua makna itu menunjukkan bahwa doa adalah tuturan manusia yang ditujukan kepada Tuhan. Karena itu, doa hanya diproduksi manusia saat berkomunikasi…
Keywords: Bahasa, kolom bahasa, Bahasa Indonesia, 
Artikel Majalah Text Lainnya
Pembantu: Dari Rumah Tangga sampai Presiden
2007-11-04Membantu dan menolong adalah contoh kata yang disebut bersinonim. keduanya dapat saling menggantikan: bisakah membantu/menolong…
Pusat Bahasa dan Sultan
2009-10-18Suatu waktu, cobalah anda membuka homepage resmi pusat bahasa departemen pendidikan nasional, www.pusatbahasa.diknas.go.id/kbbi/. situs tersebut…
Metafor dalam Diplomasi
2009-09-06Sudah 10 tahun bekas provinsi termuda indonesia, timor timur, yang berintegrasi pada 17 juli 1976…