Simpan Sampahmu!
Edisi: 12/47 / Tanggal : 2018-05-20 / Halaman : 50 / Rubrik : BHS / Penulis : TENDY K. SOMANTRI, ,
URUSAN sampah ini juga berkaitan dengan bahasa, Kang! Bangsa kita sudah punya paradigma kuat bahwa sampah harus dibuang. Itu akibat penggunaan
bahasa!âââ¬Ã ujar Mas Item (Irwanto Iskandar, anggota senior Wanadri) suatu sore di Pustaka Tropis Wanadri, perpustakaan kecil yang dikelola Media & Data Center Wanadri.
Sebagai âââ¬ÃÂorang bahasaâââ¬ÃÂ, saya kaget mendengar pernyataan Mas Item itu. Apa hubungan sampah dengan bahasa? âââ¬ÃÂLha ituâââ¬Ã¦, sejak dulu kita disuruh membuang sampah pada tempatnya, dilarang membuang sampah sembarangan, dan sebagainya. Mengapa yang muncul hanya kata buang? Mengapa tidak menggunakan kata simpan atau taruh?âââ¬ÃÂ
Pernyataan dan pertanyaan Mas Item sungguh membuat saya kaget dan penasaran. Betulkah sudah terbentuk paradigma pada masyarakat bahwa sampah harus dibuang? Sedikit iseng, saya memasang âââ¬ÃÂstatusâââ¬Ã Facebook: âââ¬ÃÂTolong isi titik-titik di depan kata ini dengan satu…
Keywords: -
Artikel Majalah Text Lainnya
Pembantu: Dari Rumah Tangga sampai Presiden
2007-11-04Membantu dan menolong adalah contoh kata yang disebut bersinonim. keduanya dapat saling menggantikan: bisakah membantu/menolong…
Pusat Bahasa dan Sultan
2009-10-18Suatu waktu, cobalah anda membuka homepage resmi pusat bahasa departemen pendidikan nasional, www.pusatbahasa.diknas.go.id/kbbi/. situs tersebut…
Metafor dalam Diplomasi
2009-09-06Sudah 10 tahun bekas provinsi termuda indonesia, timor timur, yang berintegrasi pada 17 juli 1976…