Ketika ‘dimengerti’ Rumit Dipahami

Edisi: 38/48 / Tanggal : 2019-11-17 / Halaman : 50 / Rubrik : BHS / Penulis : Natal P. Sitanggang, ,


MESKIPUN bermakna “dipahami”, pembentukan kata dimengerti agak rumit dipahami. Kerumitan itu terjadi karena ciri pasif di- berdampingan dengan ciri aktif meng- dalam satu kata. Lalu apakah melepaskan bentuk meng- pada mengerti akan menyisakan kata erti sebagai kata yang bermakna? Ya. Kata erti tercatat dalam Kamus Besar Bahasa Indonesia sebagai entri pokok. Maknanya masih sejalan dengan kata mengerti dan juga kata arti. Kata tersebut pun hanya berbeda pada satu vokal dengan kata arti. Dengan demikian, kata mengerti bukanlah bentuk tunggal.

Jika ditelusuri ke masa silam, penelitian Slamet Mulyana (1964/2017) menemukan adanya keberakaran bahasa-bahasa bahasa Austronesia (termasuk bahasa Melayu) dalam bahasa-bahasa di daratan Asia Tenggara. Bahasa daratan itu pada dasarnya tidak mengenal bentuk aktif atau pasif. Kategori aktif muncul belakangan karena adanya penandaan peran semantik yang menyatakan kata kerja yang sifatnya…

Keywords: -
Rp. 15.000

Artikel Majalah Text Lainnya

Pembantu: Dari Rumah Tangga sampai Presiden
2007-11-04

Membantu dan menolong adalah contoh kata yang disebut bersinonim. keduanya dapat saling menggantikan: bisakah membantu/menolong…

P
Pusat Bahasa dan Sultan
2009-10-18

Suatu waktu, cobalah anda membuka homepage resmi pusat bahasa departemen pendidikan nasional, www.pusatbahasa.diknas.go.id/kbbi/. situs tersebut…

M
Metafor dalam Diplomasi
2009-09-06

Sudah 10 tahun bekas provinsi termuda indonesia, timor timur, yang berintegrasi pada 17 juli 1976…