Pembeli tengah memilih kualitas beras di Pasar Induk Beras Cipinang, Jakarta, Jumat 1 September 2023. Secara bulanan, inflasi beras pada Agustus 2023 sebesar 1,43 persen merupakan tertinggi sejak Maret 2023. Sebelumnya, pada Februari 2023, harga beras mengalami inflasi sebesar 2,34 persen. Tempo/Tony Hartawan
Harga beras di Indonesia terus mengalami kenaikan. Berdasarkan data Sistem Pemantauan Pasar dan Kebutuhan Pokok (SP2KP) Kementerian Perdagangan, rata-rata harga beras nasional pada Agustus 2023 mencapai Rp 12.201 per kilogram untuk tipe beras medium, dan Rp 14.100 per kilogram untuk tipe beras premium.
Berdasarkan rilis data Badan Pusat Statistik (BPS), harga beras eceran pada Agustus 2023 naik 1,43 persen dibanding Juli 2023, sedangkan secara tahunan naik 13,76 persen. Beras pun menjadi komoditas yang menyumbang inflasi terbesar pada Agustus 2023, yakni sebesar 0,05 persen. Presiden Joko Widodo pun meminta jajarannya untuk mengatasi kenaikan harga beras.
“Jangan sampai inflasi kita naik lagi karena itu akan sangat memberatkan masyarakat,” kata Jokowi dalam Rapat Koordinasi Nasional Pengendalian Inflasi Tahun 2023 di Istana Negara, Jakarta, Kamis, 31 Agustus 2023.
Dari visualisasi di atas, tampak harga beras medium mengalami kenaikan sejak awaln tahun, meski sempat menurun pada bulan Juni lalu. Sedangkan harga beras premium konstan naik sejak awal tahun.
Kenaikan harga beras tahun ini juga lebih tinggi dibanding tahun lalu. Sebagai contoh, harga beras pada bulan lalu dibanding Januari 2023 naik Rp 857 per kilogram untuk tipe beras medium, dan untuk tipe beras premium, kenaikannya sebesar Rp 915 per kilogram. Dalam periode yang sama di tahun 2022, kenaikan harga beras medium hanya Rp 96 per kilogram, dan beras premium hanya naik Rp 110 per kilogram.
Kepala Ekonom Bank Permata Josua Pardede menilai risiko inflasi dari beras ke depan masih relatif tinggi karena harga pupuk yang tak kunjung turun serta risiko dari fenomena El Nino, yang berpotensi menyebabkan gagal panen akibat kekeringan.
