Menarik mencermati data dari portal data terbuka milik pemerintah, data.go.id, ini. Tampak bahwa di awal perkembangan sekolah menengah atas di Indonesia, yakni pada 1970-an, jumlah sekolah kejuruan justru lebih banyak ketimbang sekolah umum.
Baru pada 1980-an, tren itu berbalik dan SMA menjadi pilihan yang lebih diminati oleh siswa yang ingin melanjutkan pendidikan ke perguruan tinggi. Akibatnya terjadi kelebihan jumlah sarjana dan kekurangan tenaga terampil yang bisa langsung bekerja selepas sekolah menengah atas.
Kini tampaknya SMK kembali menjadi primadona berkat kampanye gencar pemerintah dan program pengentasan pengangguran melalui pendidikan kejuruan.
Data Lainnya
-
Ekspor Mobil Listrik Cina Terus Bertumbuh
2 hari lalu