Negara Mana Yang Menyebarkan Aplikasi Pelacakan Covid-19?
Senin, 27 Juli 2020 15:56 WIB
Upaya untuk menekan penyebaran Covid-19 terus diupayakan agar penyebaran tidak terus meningkat, salah satunya upaya yang dilakukan adalah menggunakan aplikasi pelacak virus corona. Hal ini masih menuai pro dan kontra, karena alasan privasi pengguna.
Menurut data MIT Technology Review hampir 50 pemerintah dari berbagai negara mulai mencoba metode ini, dengan harapan dapat menekan angka penyebaran virus Covid-19. Jerman menjadi salah satu negara yang sudah menguji coba aplikasi pelacak Covid-19 ini.
Pada awalnya, 60 persen penduduk di Jerman perlu menginstal Aplikasi Corona-Warn tetapi angka itu kemudian diberhentikan oleh Menteri Kesehatan Jens Spahn, dia mengatakan akan puas jika beberapa juta pengguna mengunduhnya. Hasilnya 14 juta penduduk Jerman yang sudah mengunduh sebagian besar tingkat penularannya mulai terkendali.
Di Indonesia sendiri sudah mulai mencoba metode yang sama dengan yang dilakukan di Jerman. Aplikasi “Peduli Lindungi” belum dirilis di publik saat ini, masih dalam status rancangan. Diharapkan aplikasi ini bisa menjadi salah satu solusi untuk menekan angka penyebaran Covid-19.