Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Survei Tempo Data Science: Generasi Milenial Lebih Patuh Prokes Dibanding Generasi Z

Kamis, 10 Februari 2022 18:52 WIB

Penelitian Tempo Data Science terkait pola hidup masyarakat di tengah pandemi menjadikan Generasi Milenial dan Generasi Z sebagai responden utama dalam riset ini. Hal ini karena dua kelompok umur ini mendominasi demografi masyarakat Indonesia, dengan proporsi lebih dari 50 persen jumlah penduduk Indonesia.

Khusus Generasi Milenial atau Generasi Y, Tempo Data Science membaginya dalam dua kelompok, yakni Generasi Y Junior (25-34 tahun) dan Generasi Y Senior Plus (35-44 tahun).

Riset ini menemukan bahwa kelompok usia Milenial atau Generasi Y (25-44 tahun) lebih patuh terhadap protokol kesehatan (prokes) dibanding Generasi Z (18-24 tahun). Hal ini dibuktikan oleh skor rata-rata (mean) yang diperoleh Generasi Milenial yang lebih tinggi daripada Generasi Z di semua jenis prokes.

Untuk diketahui, Tempo Data Science menetapkan skala pilihan 1-5 sebagai indikator penilaian tingkat kepatuhan responden pada setiap prokes. Skor 1 menggambarkan kepatuhan terendah (tidak pernah), sedangkan skor 5 menggambarkan kepatuhan tertinggi (selalu).

Prokes yang dimaksud ialah 5M. Terdiri dari memakai masker, mencuci tangan, menjaga jarak, menghindari kerumunan, dan mengurangi mobilitas dan interaksi. 

Semua kelompok umur mendapat skor rata-rata tertinggi di prokes memakai masker dengan benar. Gen Y Senior Plus mendapat skor rata-rata 4,44, Gen Y Junior mendapat skor rata-rata 4,37, dan Gen Z memperoleh skor rata-rata 4,32.

Sedangkan skor terendah yang dicatatkan setiap kelompok umur berbeda pada jenis prokes. Gen Y secara keseluruhan mencatat skor terendah di prokes mengurangi mobilitas dan interaksi. Gen Y Senior Plus memperoleh skor rata-rata 4,12, sedangkan Generasi Y Junior mendapat skor rata-rata 3,84.

Sedangkan Gen Z mendapat skor rata-rata terendah pada prokes menjaga jarak. Kelompok umur ini memperoleh skor 3,59 pada prokes ini, terendah dibanding empat prokes lainnya.

Temuan itu tidak berbeda dengan hasil yang diperoleh Tempo Data Science secara umum. Kepatuhan memakai masker dengan benar menjadi yang tertinggi, dipilih oleh 86 persen responden. Sedangkan kepatuhan terendah didapati pada protokol mengurangi mobilitas dan interaksi (67 persen), serta menjaga jarak (65 persen)

Tempo Data Science melangsungkan penelitian ini pada periode 5 Agustus-19 September 2021. Survei dilaksanakan secara daring dan jumlah responden yang terlibat sebanyak 864 orang. Responden Gen Y Senior Plus sebanyak 109 orang (13 persen), Gen Y Junior sebanyak 391 orang (42 persen), dan Gen Z berjumlah 364 orang (45 persen).

Riset ini berangkat dari asumsi bahwa peluang mengatasi penyebaran Covid-19 akan semakin tinggi seiring peningkatan jumlah masyarakat yang menerapkan perilaku hidup sehat. Hal ini karena pencegahan penularan Covid-19 tidak hanya membutuhkan kebijakan pemerintah saja, tetapi juga partisipasi masyarakat.