Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Produk Cina Masih Kuasai Impor Non-Migas Indonesia pada November 2021

Selasa, 21 Desember 2021 19:17 WIB

Melihat kinerja ekspor-impor Indonesia pada November 2021, Cina sejauh ini terbukti masih menjadi mitra perdagangan utama Indonesia. Selain menjadi tujuan nomor satu ekspor komoditas Indonesia, produk-produk Cina juga menguasai impor barang di Indonesia.

Berdasarkan data Badan Pusat Statistik (BPS), impor barang non-migas Indonesia dari Cina pada November 2021 mencapai US$ 5,78 miliar. Angka itu sepadan dengan 35,44 persen dari total nilai impor non-migas Indonesia di bulan itu sebesar US$ 16,30 miliar.

Untuk diketahui, produk Cina juga menguasai impor non-migas Indonesia pada Oktober 2021. Saat itu, nilainya mencapai US$ 4,6 miliar, atau 31,98 persen dari total nilai impor non-migas di bulan itu.

 

BPS juga mencatat bahwa kenaikan nilai impor produk non-migas Cina jadi yang tertinggi dibanding produk non-migas negara lain. Nilai impor produk non-migas Cina pada November 2021 melambung hingga US$ 1,17 miliar dibanding bulan sebelumnya. 

Namun, neraca perdagangan Indonesia dengan Cina pada November 2021 menghasilkan defisit bagi Indonesia sebesar US$ 366,4 juta. Sedangkan di bulan Oktober, Indonesia mampu meraup surplus US$ 1,3 miliar dari transaksi perdagangan dengan Negeri Panda.

Peringkat kedua pangsa pasar impor non-migas di Indonesia juga masih ditempati Jepang. BPS mencatat, komoditas non-migas asal Negeri Sakura yang masuk ke Indonesia pada November 2021 nilainya sebesar US$ 1,48 miliar. Jumlah itu naik dari catatan serupa di Oktober 2021 sebesar US$ 1,38 miliar.